Pasukan TNI berprestasi di Lebanon

Pasukan TNI berprestasi di Lebanon
info gambar utama
Lettu Mar Mat Kolis Perwira Penjaga Blue Line UNIFILSejak lama Indonesia selalu ikut serta dalam usaha menjaga perdamaian di kawasan konflik di seluruh dunia. Saat ini selain di Kongo dan Sudan, pasukan perdamaian TNI juga aktif berperan di Lebanon Selatan untuk menjaga stabilitas kawasan seusai perang singkat Israel – Hezbulloh beberapa tahun lalu. Nah, di Lebanon pasukan perdamaian TNI dikenal dengan sebutan INDOBATT (Indonesian Battalion). Dipimpin oleh seorang periwira berpangkat Letnan Kolonel, pasukan Indobatt merupakan bagian dari pasukan perdamaian internasional (UNIFIL) yang berasal dari berbagai negara seperti India, China, Korea Selatan, Malaysia, Spanyol, Nepal, Jerman, Turki, Yunani dan lainnya.

SON_0158

Selain aktif menjalankan tugas rutin seperti patroli dan penyisiran ranjau di daerah operasi mereka, Indobatt tersohor dengan keramahtamahan dan pendekatan mereka yang aktif kepada penduduk sekitar. Contohnya, Indobatt sering melibatkan diri membantu panen gandum para penduduk, menyediakan mobil pintar (semacam perpustakaan keliling) bagi anak-anak Lebanon, memberikan kursus bahasa Inggris dan kursus komputer kepada anak sekolah dan masyarakat umum serta mengadakan pagelaran budaya. Selain itu, Indobatt juga tak jarang mengadakan temu-muka dengan ulama dan petinggi desa guna bertukar-pikiran dan meminta masukan-masukan mereka.

INDOBATT cares of Lebanese Children

Dalam hal adu jago dengan kontingen lain, Indobatt juga tak kalah berprestasi. Kontingen ini adalah langganan juara umum lomba menembak UNIFIL. Mereka juga berjaya dalam pertandingan badminton, voli, futsal dan semacamnya. Tak mengherankan memang, sebab Indobatt terdiri dari personil-personil terbaik yang dimiliki TNI. Hal ini juga bisa diartikan sebagai keseriusan TNI dalam menjalankan tugasnya di dunia internasional. Keseriusan ini juga dibuktikan ketika TNI mengirimkan salah satu kapal perang terbaik dan terbaru yang dimilikinya, yakni KRI Frans Kaisiepo, untuk bergabung dengan UNIFIL Maritime Task Force.

Farewell to KRI Frans Kaisieppo-368

Yang tak kalah menarik adalah para personil TNI yang menjadi penjaga perdamaian tersebut rajin menuliskan dan mendokumentasikan kegiatan dan pengalaman mereka sehari-hari melalui situs ini. Didukung juga oleh akun Flickr ini. Saya pribadi sangat salut dengan semangat yang dimiliki Indobatt. Semangat yang juga selayaknya (dan seharusnya) dimiliki oleh seluruh kesatuan TNI di dalam negeri. Ditulis oleh Faisal Cahyadi sumber foto: Pralangga.org *Terima kasih untuk Mas Luigi Pralangga dan para peacekeaper Indonesia yang sedang bertugas di seluruh dunia.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini