Pelestarian lingkungan menjadi hal yang sangat penting dilakukan saat ini. Terlebih Indonesia bila menginginkan perekonomian yang lebih baik maka perlu untuk memikirkan model-model pembangunan yang berkelanjutan. Salah satu upaya pelestarian lingkungan yang belum lama ini dilakukan adalah program penanaman sejuta terumbu karang yang dilakukan oleh Korps Marinir TNI Angkatan di seluruh Indonesia. Penanaman tidak dilakukan di satu tempat saja namun terdapat 51 lokasi sehingga gerakan yang sudah dilaksanakan sejak Mei 2015 ini melibatkan pihak yang sangat banyak sampai dengan puncak acara pada tanggal 16 Agustus di Pulau Weh, Aceh. 
Komandan Korps Marinir TNI AL, Brigjen TNI Buyung Lalana mengatakan, hal ini dilakukan melalui program penanaman sejuta bibit terumbu karang di daerah seluas 100 hektare yang berada di 51 lokasi penanaman dengan 257 titik tanam. "Kami menanam hampir di 257 titik. Total ada satu juta terumbu karang," Menteri Susi Pudjiastuti dari Kementrian Kelautan dan Perikanan yang juga mendukung terlaksananya program ini menjelaskan bahwa upaya ini adalah untuk menjamin kelestarian alam bukan hanya untuk generasi saat ini namun juga untuk generasi mendatang. “Aksi penyelematan terumbu kerang diharapkan mampu menyelamatkan potensi kekayaan laut Indonesia melalui upaya melindungi, melestarikan dan memanfaatkan sumber daya terumbu karang secara berkelanjutan. Selain itu untuk menjamin kelestarian dan keanekaragaman hayatinya untuk generasi saat ini maupun yang akan datang,” tegas Menteri Susi Khusus di titik penanaman Malalayang Manado, Group Band nasional Slank juga mengatakan mendukung program ini dengan mengadakan Konser Kemerdekaan "Kembali ke Laut" sebagai bagian dari kegiatan Save Our Littoral Life (SOLL) tanggal 16 Agustus lalu.
Penanaman terumbu karang di Pantai Malalayang, Manado, Sulut, pada 15 Agustus 2015 sebagai puncak acara “Save Our Litoral Life” (SOLL). FOTO: Wisuda/Mongabay.co.id
"Kita dikenal sebagai negara segitiga terumbu karang. Apabila tidak menyelamatkan akan merugikan terumbu karang," kata Mayjen (Mar) Buyung Lalana Komandan Korps Marinir (Dankormar) TNI AL yang menjadi komandan kegitanan penanaman di Malayang. Terumbu karang Indonesia masuk dalam segitiga karang dunia (Coral Triangle) disamping Philipina, Malaysia, Timor, Papua Nugini dan Australia. Luas wilayah terumbu karang Indonesia mencapai 18 persen (85.200 km2) dari luasan terumbu karang dunia yang mencapai 284.300 km2. Namun kerusakan terumbu karang Indonesia mencapai 5 persen setiap tahun. Mongabay.co.id;suarasurabaya.net
Komandan Korps Marinir TNI AL, Brigjen TNI Buyung Lalana mengatakan, hal ini dilakukan melalui program penanaman sejuta bibit terumbu karang di daerah seluas 100 hektare yang berada di 51 lokasi penanaman dengan 257 titik tanam. "Kami menanam hampir di 257 titik. Total ada satu juta terumbu karang," Menteri Susi Pudjiastuti dari Kementrian Kelautan dan Perikanan yang juga mendukung terlaksananya program ini menjelaskan bahwa upaya ini adalah untuk menjamin kelestarian alam bukan hanya untuk generasi saat ini namun juga untuk generasi mendatang. “Aksi penyelematan terumbu kerang diharapkan mampu menyelamatkan potensi kekayaan laut Indonesia melalui upaya melindungi, melestarikan dan memanfaatkan sumber daya terumbu karang secara berkelanjutan. Selain itu untuk menjamin kelestarian dan keanekaragaman hayatinya untuk generasi saat ini maupun yang akan datang,” tegas Menteri Susi Khusus di titik penanaman Malalayang Manado, Group Band nasional Slank juga mengatakan mendukung program ini dengan mengadakan Konser Kemerdekaan "Kembali ke Laut" sebagai bagian dari kegiatan Save Our Littoral Life (SOLL) tanggal 16 Agustus lalu. Penanaman terumbu karang di Pantai Malalayang, Manado, Sulut, pada 15 Agustus 2015 sebagai puncak acara “Save Our Litoral Life” (SOLL). FOTO: Wisuda/Mongabay.co.id"Kita dikenal sebagai negara segitiga terumbu karang. Apabila tidak menyelamatkan akan merugikan terumbu karang," kata Mayjen (Mar) Buyung Lalana Komandan Korps Marinir (Dankormar) TNI AL yang menjadi komandan kegitanan penanaman di Malayang. Terumbu karang Indonesia masuk dalam segitiga karang dunia (Coral Triangle) disamping Philipina, Malaysia, Timor, Papua Nugini dan Australia. Luas wilayah terumbu karang Indonesia mencapai 18 persen (85.200 km2) dari luasan terumbu karang dunia yang mencapai 284.300 km2. Namun kerusakan terumbu karang Indonesia mencapai 5 persen setiap tahun. Mongabay.co.id;suarasurabaya.net
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
