"Bilu Mela": Seri Animasi Indonesia di Kancah Internasional

"Bilu Mela": Seri Animasi Indonesia di Kancah Internasional
info gambar utama
Jauh dari pemberitaan media massa, diam-diam serial animasi karya anak bangsa, Bilu Mela atau Flip Flap, rupanya telah melalang buana. Tercatat sudah ada lima negara yang membeli hak siar karya animator Fajar Nuswantoro itu, termasuk di antaranya jaringan Encripta Brasil dan jaringan Al Jazeera TV. Dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa (28/4/2015), dijelaskan bahwa keberhasilan Bilu Mela menembus jaringan televisi internasional tak lepas dari kerja sama yang dibangun antara Fajar dengan distributor hiburan dari Irlandia, Monster Entertainment untuk mendistribusikan serial animasi ini ke seluruh dunia. Karena itu, atas nama pertimbangan internasional, Monster Entertainment pun mengusulkan judul Bilu Mela diubah menjadi Flip Flap. "Tadinya ingin membuat karakter kembar. Karakter yang selalu hidup bersama, mempunyai karakter yang berlawanan, sering berantem, tapi tetap saling membutuhkan dan menyayangi satu sama lain. Akhirnya muncul lah karakter ikan," tulis Fajar. "Ikan dipilih karena mempunyai alam yang berbeda dengan manusia. Dia juga punya aturan hidup sendiri. Diharapkan hal ini menimbulkan banyak kisah yang belum diketahui oleh manusia," lanjutnya. Debut internasional Bilu Mela atau Flip Flap dimulai pada ajang MIPCOM, di Cannes, Perancis pada Oktober 2014. Flip Flap menjadi animasi Indonesia yang kali pertama diputar dalam bergengsi ajang tersebut. Flip Flap belum lama ini kembali ke Cannes untuk diputar dalam ajang MIPTV dan diagendakan untuk meramaikan Kidscreen di New York pada tahun ini. "Paling tidak ini bisa menumbuhkan kepercayaan diri bagi masyarakat Indonesia bahwa kita bisa bersaing di level dunia," kata alumnus Institut Kesenian Jakarta yang sempat bekerja selama delapan tahun di televisi nasional itu. Bilu Mela atau Flip Flap adalah dua ikan yang hidup dalam dua akuarium yang berbeda. Bilu mempunyai ciri-ciri badan berwarna biru, berkarakter yang spontan dan selalu unggul dalam hal aktivitas fisik. Namun, Bilu cenderung ceroboh. Mela, ikan yang berwarnya merah, mempunyai karakter yang berlawanan dengan Bilu. Mela berkarakter pendiam dan berpikir dua kali sebelum bertindak. Mela suka membaca buku dan melakukan eksperimen. Jika Bilu terlibat dalam masalah, seringkali Mela yang mencarikan solusi. Sejak dicipta pada 2012 lalu, Bilu Mela atau Flip Flap dicipta tanpa dialog. Alasannya, Fajar sudah berbulat untuk menjual animasi ini ke pasar internasional.
https://www.youtube.com/watch?v=rvasJxyzVso

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini