Lesunya perekonomian sepertinya banyak dimanfaatkan sebagai momen untuk investasi infrastruktur oleh berbagai pihak. Hal ini dapat dilihat dari jumlah pembangunan gedung pencakar langit di dunia yang tahun lalu dibangun. Menurut data dari The Council on Tall Buildings and Urban Habitat (CTBUH) menyatakan bahwa terdapat 106 lebih gedung gedung dengan ketinggian 200 meter atau lebih yang dibangun di seluruh dunia sepanjang 2015.
Menurut CTBUH fakta ini merupakan rekor dunia baru untuk kategori penyelesaian gedung tinggi dalam setahun. Sebab jumlah ini mengalahkan rekor tahun 2014 yang hanya mencapai 99 gedung. Angka tersebut membuat jumlah gedung dengan tinggi 200 meter atau lebih bertambah menjadi 1.040 di seluruh dunia.
Jumlah lebih dari 1.000 ini merupakan yang pertama kali dalam sejarah dan mencatatkan peningkatan pembangunan pencakar langit hingga 392 persen sejak tahun 2000 ketika gedung-gedung tinggi hanya berjumlah 265.
Menariknya lagi, diantara 106 gedung jangkung yang dibangun, 13 gedung merupakan gedung berkategori supertall atau lebih dari 300 meter. Lagi-lagi jumlah tersebut menimbulkan rekor baru sebagai pembangunan gedung supertall terbanyak selama setahun.
Sejak 2010, jumlah gedung supertall di dunia telah bertambah dua kali lipat dari sebelumnya yang hanya 50 gedung pada akhir 2010 hingga menjadi 100 gedung pada akhir 2015. Dari perhitungan ketinggian, 106 gedung tersebut mencapai ketinggian total 25.926 meter dan dibangun di 21 negara diseluruh dunia.
Bila dicermati berdasarkan asal negara pembangun, China menempati posisi pertama sebagai negara yang paling produktif membangun gedung pencakar langit. Total pada tahun 2015 sebanyak 62 unit dengan total tinggi 15.347 meter telah terbangun.
Hebatnya lagi, ternyata posisi kedua ditempati oleh Indonesia yang telah membangun sebanyak 9 gedung pencakar langit dengan total tinggi mencapai 1.908 meter. Sementara itu posisi ketiga dan keempat ditempati Uni Emirat Arab dengan 7 gedung (1.871 meter) dan Rusia yang menyumbang 5 gedung (1.342 meter).
Berikutnya berturut-turut ada Korea Selatan dengan 3 gedung (679 meter) dan Malaysia, Meksiko, Panama, serta Amerika Serikat yang kompak membangun dua gedung. Sisanya sebanyak masing-masing 1 gedung tersebar di Arab Saudi, Australia, Azerbaijan, Bahrain, Filipina, Italia, India, Kanada, Korea Utara, Prancis, Turki, dan Vietnam.
sumber: Kontan
Featured Image: Smilodon CG / Pertamina Energy Tower Smilodon CG
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
