Endah N Rhesa, bagi kawan muda siapa yang tak mengenalnya? Lewat lagu When You Love Someone – nya, EAR, sebutan bagi Endah N Rhesa mereka mulai dikenal oleh penikmat lagu di Indonesia. Selain itu EAR juga sering membawakan lagu soundtrack untuk film seperti Cinta Dalam Kardus dan Bidadari Terakhir.
Endah N Rhesa merupakan duo musisi Indonesia yang beranggotakan Endah Widiastuti (vokal dan gitar) dan Rhesa Aditya (bass). Musik Endah N Rhesa bergenre Folk, Jazz, Blues, Rock N Roll dan Ballads.
Dari dalam negeri sederet prestasi telah mereka ukir, seperti 20 Album Terbaik versi Majalah Rolling Stone Indonesia untuk Album "Nowhere To Go"dan "Look What We've Found" serta dua kali memenangkan Anugerah Musik Indonesia kategori Produksi Album Alternatif Terbaik "Nowhere To Go" dan Produser Terbaik kategori Produksi Karya Alternatif Terbaik (Rhesa Adityarama Produser Lagu Monkey Song).
Prestasi mereka tak hanya dalam negeri saja namun perlahan prestasi di kancah internasional pun mereka rasakan.
Pada tahun 2013 mereka pernah diundang dalam Festival Cannes, Prancis untuk memenuhi undangan bermain di panggung Midem Festival 2013 yang digelar pada 26-30 Januari 2013.
Ajang Midem Festival adalah sebuah ajang seni tingkat internasional yang melibatkan artis-artis dan juga seniman dari berbagai negara. Merupakan suatu prestasi gemilang bagi musisi Indonesia dapat tampil di festival tersebut.
EAR tampil selama kurang lebih 40 menit. Mereka pun mendapat banyak ucapan selamat baik dari penonton maupun kru Midem Festival. Bahkan sampai ada yang menyambangi ruang tunggu artis hanya untuk mengucapkan, “Amazing. That’s what I call Music. Nothing else!”.
Selain diundang pada Festival Cannes EAR juga sering mendapat undangan untuk manggung di luar negeri seperti Music Matters Live di Singapura serta pada Darwin Festival yang sangat populer dengan jumlah penntonnya yang fantastis mencapai 100 ribu orang.
Penampilan unik pun sempat dijajal oleh pasangan yang menikah sejak 5 Desember 2009 ini. Mereka pernah tampil akustik di dalam salah satu maskapai pesawat yang sedang terbang dari Singapura menuju Jakarta untuk menghibur para penumpang.
“Kapan lagi bisa bermain di atas langit,”ujar Endah n Rhesa.
Salah satu albumnya yaitu Anthology, EAR merilisnya di Korea dan Jepang. Menurut Shioji Mori, International Manager Rambling Records, label rekaman yang merilis album Anthology, lagu-lagu Endah N Rhesa erat dengan suasana liburan.
"Dibandingkan Indonesia, Jepang dan Korea Selatan punya cuaca yang lebih dingin. Orang-orang (Jepang dan Korea Selatan) sering bermimpi liburan yang seru di daerah selatan. Kami rasa lagu Endah N Rhesa mengingatkan tentang liburan musim panas yang relaks," ujar Shioji.
Selamat Endah n Rhesa! Maju terus untuk karir bermusiknya..
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
