Inilah Kereta Buatan Madiun, Pesanan Bangladesh yang siap Dikirim

 Inilah Kereta Buatan Madiun, Pesanan Bangladesh yang siap Dikirim
info gambar utama

PT Industri Kereta Api (INKA) di Kota Madiun, Jawa Timur, siap mengirim tahap awal kereta penumpang pesanan Negara Bangladesh pada akhir Maret ini. "Pengiriman tahap pertama siap dilakukan. Sesuai rencana akan diserahkan pada akhir Maret tahun ini," ujar Senior Manager Secretary, Public Relations dan CSR PT INKA Cholik Mochamad Zam Zam di Madiun.

Kereta pesanan Bangladesh | foto rri.co.id
Kereta pesanan Bangladesh made in Madiun | cahayabaru.co.id

Menurut dia, pada pengiriman tahap pertama tersebut, jumlah kereta yang akan diserahkan mencapai 15 unit dari 150 kereta atau gerbong yang dipesan. Sedangkan sisanya akan diserahkan secara bertahap hingga akhir tahun 2016 sesuai masa berlaku kontrak pemesanan tersebut.

"Sisanya saat ini terus digarap. Kami optimistis kereta pesanan tersebut dapat selesai tepat waktu sesuai kontrak," kata dia.

Teknisi memeriksa lokomotif anti banjir berkode CC 300 yang baru selesai dikerjakan PT Industri Kereta Api (Inka) di Madiun, Jawa Timur, | foto Antara\

Seperti diketahui, PT INKA berhasil memenangkan kontrak tender senilai 72 juta dollar Amerika Serikat atau sekitar Rp900 miliar untuk pengerjaan sebanyak 150 unit kereta penumpang pesanan Negara Bangladesh. Tender tersebut berhasil dimenangkan karena PT INKA bisa memenuhi persyaratan teknis dan kualitas yang diinginkan oleh Pemerintah Bangladesh.

Faktor pemenang lainnya adalah harga yang ditawarkan juga mampu bersaing dengan kompetitor dari Cina dan India, sebab Bangladesh belum mampu mengikuti harga yang ditawarkan oleh Jepang dan sejumlah negara Eropa. Adapun, kontrak tender tersebut diperoleh pada November tahun 2014 dan akan diserahkan secara bertahap hingga selesai pada akhir tahun 2016.

Kereta buatan PT INKA | foto Antara

Selain siap mengirim kereta pesanan Bangladesh, PT INKA juga akan segera menyerahkan kereta eksekutif (K1) pesanan dari PT Kereta Api Indonesia (PT KAI). "Untuk K1 atau kereta eksekutif akan diserahkan ke PT KAI pada awal Maret ini. Rencananya, pelepasan akan dilakukan di Stasiun Madiun," terang Cholik.

Sumber : Antara

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Akhyari Hananto lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Akhyari Hananto.

Terima kasih telah membaca sampai di sini