Perpustakaan Terapung di Wakatobi Bakal Bertambah Satu

Perpustakaan Terapung di Wakatobi Bakal Bertambah Satu
info gambar utama

Meningkatkan kualitas generasi muda dapat dilakukan dengan memupuk kebiasaan membaca. Paham tentang betapa pentingnya membaca, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wakatobi bakal membangun perpustakaan terapung di kawasan Pelabuhan Wanci di Wangiwangi, ibu kota kabupaten Wakatobi.

Seperti dilansir oleh Kantor Berita ANTARA, Kepala Perpustakaan Wakatobi, Hj Sitti Djalila Jumat (22/04/2016) mengatakan bahwa perpustakaan terapung tersebut akan memanfaatkan kapal-kapal perintis yang tidak dapat dioperasikan lagi.


"Pembangunan Perpustakaan Terapung di dalam kawasan Pelabuhan Wanci itu, untuk melayani buruh-buruh dan nelayan di pelabuhan yang memanfaatkan waktu luang membaca buku di perpustakaan," katanya.

Sebelumnya di Wakatobi juga telah ada perpustakaan dengan konsep yang sama di Desa Mola Selatan, Kecamatan Wangiwangi Selatan. Perpusatakaan Terapung tersebut saat ini telah berhasil meningkatkan keterampilan dan kesejahteraan masyarakat Desa Mola yang rata-rata hidup sebagai nelayan tangkap ikan.


"Dengan pengetahuan yang diperoleh dari perpusatakaan, warga setempat telah mampu membuat berbagai keterampilan seperti membuat abon ikan atau ikan asin berkualitas," ujar Sitti.

Sitti menjelaskan bahwa memiliki kebiasaan membaca buku di perpusatakaan atau taman bacaan rakyat, tingkat pengetahuan masyarakat akan meningkat dan akan berdampak pada peningkatkan kesejahteraan masyarakat itu sendiri.

"Dengan ilmu pengetahuan yang diperoleh melalui bacaan di perpusatakaan, masyarakat bisa melahirkan kreativitas dan inovasi dalam mengembangkan keterampilan berusaha atau mengembangkan usaha-usaha ekonomi produktif," jelasnya.

Sumber : ANTARA
Sumber Gambar Sampul : tabloidjubi.com

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini