Garbarata atau jembatan untuk naik dan turun penumpang pesawat buatan PT Bukaka Teknik Utama di Kabupaten Bogor, Jawa Barat telah diakui kualitasnya hingga tingkat Internasional.
Hal tersebut dibuktikan dengan kemampuan ekspor hingga 13 negara di antaranya Hong Kong, Myanmar, Chili, India, Thailand, Singapura, Jepang, China, Bangladesh dan Filipina.
Baca juga: Bridging World
Menteri Perindustrian (Menperin), Saleh Husin yang datang untuk meninjau pabrik garbarata di PT Bukaka Teknik Utama dan didampingi oleh Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) I Gusti Putu Suryawirawan, mengaku bangga atas hal tersebut.
"Saya bahagia dan bangga industri dalam negeri berikan bukti nyata dalam produksi mendukung kegiatan transportasi udara," kata Saleh.
Ia menuturkan, PT Bukaka Teknik Utama Tbk telah mampu memproduksi garbarata yang telah diakui oleh internasional dan mampu menguasai pasar beberapa negara.
"Hebatnya 100 persen pekerja lokal," ujar Saleh.
Ia juga sempat naik ke garbarata yang masih dalam pengerjaan. Setelah itu Saleh Husin juga melihat garbarata bermotif batik yang sudah siap dipakai.
Setelah beberapa menit meninjau pembuatan garbarata, kemudian ia melepas ekspor garbarata ke-474 ke bandara Yamaguchi-Ube, Jepang dan produksi garbarata ke 700.
Tentu ini menjadi contoh produk dalam negeri tak kalah berkualitas dengan produk luar negeri.
"Saya mendorong agar Bukaka juga bisa menularkan keberhasilan ini ke industri lainnya di Indonesia," pungkas Saleh.
Sumber : bisnis.liputan6.com
Sumber Gambar Sampul : bianginovasi.com
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
