Pada jaman dahulu, sungai atau sumber air adalah sumber kehidupan bagi manusia yang tinggal di sekitarnya. Di sungailah mereka mandi , mencuci dan menggunakan airnya untuk memasak dan minum. Namun karena perkembangan jaman, kondisi sungai yang khususnya ada di perkotaan tidak bisa terhindar dari polusi dan pencemaran air lainnya. Akibatnya sungai menjadi keruh ,kotor dan berbau. Kondisi ini adalah pemandangan umum sungai – sungai yang ada di wilayah perkotaan, seperti halnya di Kota Surabaya ini.
Kondisi sungai yang seperti itu, tentunya tidak mengenakkan bagi warga yang tinggal di sekelilingnya. Karena sudah sejak lama kondisinya seperti itu, warga seakan pasrah dan terpaksa menikmati keadaan. Namun tidak demikian halnya dengan pemuda yang ada di Kelurahan Mojo, kecamatan Gubeng – Surabaya.
Di bawah komando Aminullah sang ketua Karang Taruna Mojo, mereka seakan tidak menyerah dengan keadaan tersebut. Hampir setiap hari mereka turun ke sungai untuk mengangkut sampah – sampah yang ada. Hal ini mereka lakukan agar banyak warga yang tergugah hatinya dan ikut menjaga kebersihan bantaran sungai yang ada di tempat tinggalnya.
Di Ulang Tahun Kota surabaya yang ke 723, para pemuda Mojo sepakat untuk mengubah wajah sungai yang ada di tempat tinggalnya menjadi wahana wisata sungai. Bahu – membahu mereka menyulap sungai yang ada di wilayahnya menjadi kawasan Wisata Lampion yang cantik bersinar di malam hari.
Mulai tanggal 23 Mei 2016 hingga 31 Mei 2016 puluhan lampion cantik yang semuanya terbuat dari barang bekas, sudah terpasang dengan indahnya menemani temaram malam di atas sungai Kalidami. Lampion – lampion cantik ini adalah karya dari warga RT sekitar bantaran sungai Kalidami. Nantinya di akhir acara, lampion – lampion ini akan di nilai dan di pilih 3 pemenang untuk mendapatkan hadiah uang tunai.
Tema dari perlombaan ini adalah “Kali Bersih Untukmu”,hal ini di maksudkan agar warga yang tinggal di bantaran sungai Kalidami ini lebih perhatian terhadap sungai. ” Paling tidak mereka tidak membuang sampah ke sungai dan turut aktif untuk selalu menjaga kebersihannya ” ujar Aminullah yang juga anggota Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Kelurahan Mojo ini.
Selain Lomba Lampion, di Kalidami ini juga di laksanakan lomba tangkap bebek dan lomba dayung sampan. Perlombaan ini sangat ramai karena di ikuti oleh puluhan orang. Selain warga Mojo, warga luar Mojo juga di perbolehkan untuk mengikuti perlombaan ini. ” Kedepan kami akan buat yang lebih daripada MojoFest 2016kali ini ” janji Aminullah.
Sumber : kabarsurabaya.org
Sumber Gambar Sampul : Shandy Kevin
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
