Kendaraan berbasis listrik saat ini menjadi pusat perhatian pengembang dan peneliti hampir di seluruh dunia. Tidak terkecuali di universitas terkemuka di Indonesia. Seperti Universitas Indonesia yang pada Senin (20/7) yang lalu meluncurkan empat sekaligus kendaraan berbasis listrik. Peluncuran tersebut bertepatan dengan momen perayaan ulang tahun ke-52 Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) di area Taman Gedung CCIT FTUI, Kampus UI Depok.
Seperti dilansir dalam laman Berita UI, Empat kendaraan tersebut antara lain berupa satu bus, Bus Electric Vehicle (EV) dan tiga mobil Makara Electric Vehicle (MEV) Urban 01, MEV Urban 02, MEV Urban 03. Keempatnya merupakan hasil inovasi karya civitas yang terdiri dari para dosen dan mahasiswa FTUI yang tergabung dalam tim Mobil Nasional (Molina) UI. Biaya pengembangan dan pembuatan kendaraan listrik tersebut didanai oleh LPDP melalui program Pengembangan Riset Industri Strategis Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi.
Menilik spesifikasinya, Bus EV merupakan bus transportasi berkapasitas 60 penumpang yang memiliki daya motor sebesar 120 kW dan 300 Ah. Rencananya, bus yang bodinya merupakan hasil kerja sama antara UI dengan pihak swasta lokal, Karoseri Delima Jaya, akan bertahap digunakan untuk menjadi pengganti bus kuning lama yang masih berbahan bakar solar di lingkungan UI.
Kendaraan berikutnya yang diluncurkan UI adalah MEV 01 Urban M yang merupakan kendaraan berjenis city car yang menggunakan motor listrik. Indra Putranto yang tergabung dalam Tim Molina UI mengungkapkan bahwa mobil ini menggunakan motor penggerak yang berupa Brushless Direct Current (BLDC) motor dengan kapasitas 25 kW. Kapasitas listrik sebesar itu akan mampu membawa mobil berwarna kuning tersebut melaju sejauh 40km.
Jenis city car lain yang ditampilkan UI adalah MEV 02 Urban M yang desain dan spesifikasinya menyerupai kendaraan-kendaraan komersial dan menggunakan motor AC Induksi dengan daya 7,5 kW dan kapasitas baterai 102 Ah.
Terakhir, mobil listrik yang dipamerkan oleh UI adalah MEV 03 yang juga berjenis Urban M atau city car merupakan mobil yang sekilas mirip dengan MEV 02 namun menggunakan sistem hibrid dengan motor AC induksi dengan daya 32 kW dan kapasitas baterai 102 Ah dan berbahan bakar bensin. Berkat sistem hibrid, jarak tempuh MEV 03 akan lebih jauh dari jenis lainnya.
Tidak hanya merancang kendaraan listrik, Tim Molina UI juga berhasil menciptakan sistem termal untuk pengaturan suhu dalam kendaraan. Sistem ini dinilai yang paling rumit karena membutuhkan banyak energi baterai sehinggia Tim Molina UI juga harus mengembangkan baterai. Selain itu, tim Molina UI mengembangkan sistem fluida berupa aplikasi jet sintetik untuk perbaikan aerodinamika kendaraan.
Berbicara tentang mobil listrik, tentu akan muncul pertanyaan tentang stasiun pengisian energi. Oleh karena itu, Tim Molina UI juga tengah mengembangkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik yang menggunakan energi dari PLN dan sel surya. Nantinya stasiun pengisian tersebut yang akan berfungsi sebagai sumber energi bagi mobil-mobil listrik.
Mobil listrik memang bukan hanya perkara teknologi, namun juga tentang bagaimana masyarakat akan mau untuk mengadopsi dan menggunakan teknologi tersebut. Itulah mengapa Tim Molina UI juga tidak hanya membangun kendaraan tetapi juga melakukan kajian dalam beberapa aspek terkait. Seperti aspek ekonomi, hukum dan juga sosial budaya. Sehingga dapat diketahui bagaimana reaksi penerimaan masyarakat Indonesia terhadap kendaraan listrik karya anak bangsa ini.
Dekan FTUI Prof. Dr. Ir. Dedi Priadi, DEA pada saat peluncuran menyampaikan, “FTUI memiliki visi untuk mengedepankan inovasi dan penelitian. Diharapkan teknologi ini ke depannya dapat diterapkan pada mobil konvensional berbahan bakar minyak dan merangsang penelitian lainnya yang dapat diserap oleh industri.”
Rektor Universitas Indonesia Muhammad Anis juga berkomitmen "Ke depannya, kita akan membuat steril kampus dari kendaraan (konvensional). Nanti kita buat parkir (di luar), ke dalam (kampus) pakai mobil listrik."
Sumber : Berita UI
Sumber Gambar Sampul : Angga / poskotanews.com
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
