Ekspor Ikan Indonesia ke Negeri Matador Meningkat Pesat

Ekspor Ikan Indonesia ke Negeri Matador Meningkat Pesat
info gambar utama

Indonesia sebagai negara maritim, sektor perikanan menjadi industri yang menjadi sektor unggulan. Optimaliasi infrastruktur dan perlindungan zona ekonomi merupakan beberapa upaya yang dilakukan oleh pemerintah. Hasilnya pun mulai terlihat setelah data yang dirilis oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan menunjukkan bahwa ekspor produk perikanan Indonesia ke negara eropa seperti Spanyol telah mencapai US$ 8.059.786 atau Rp 108 milyar.

Seperti dilansir oleh detikFinance, nilai tersebut dicapai pada periode Januari-April 2016 dengan angka berat ekspor yang melampaui 2000 ton atau lebih tepatnya 2004,9 ton. Nilai ekspor ini merupakan peningkatan sebesar 221,3% dari nilai ekspor pada periode yang sama pada tahun 2015 yang bernilai US$ 2.508.467.

Peningkatan ekspor Indonesia ke Negeri Matador tersebut didominasi oleh produk ikan beku, yang di dalamnya terdapat ikan-ikan unggulan seperti tuna sirip panjang, ikan tuna sirip kuning dan ikan cakalang yang nilainya mencapai US$ 4.924.512 atau sekitar Rp 66 miliar. Tidak hanya produk ikan beku, ekspor filet dan daging ikan ke Spanyol nilainya juga cukup besar dengan dengan nilai ekspor mencapai US$ 1.056.367 atau sekitar Rp 13,875 Milyar.

Produk unggulan lain yang diekspor Indonesia ke Spanyol adalah ikan tuna dan cakalang olahan. Ekspor dari produk-produk yang diawetkan tersebut meningkat tajam hingga 360% dibandingkan dengan nilai ekspor periode yang sama di tahun 2015 dari US$ 331.925 menjadi US$ 1.524.625 atau sekitar Rp 20 Milyar.

Tidak hanya ikan, produk-produk perikanan lain yang dieskpor dari Indonesia adalah cumi, kepiting dan hewan laut lainnya. Produk ini diekspor dalam bentuk beku maupun olahan nilainya telah mencapai nilai US$ 804.597.

Peningkatan ekspor ini membuktikan bahwa produk-produk perikanan dari Indonesia memang dipercaya oleh pasar Spanyol yang selama ini dikenal sebagai salah satu negara dengan konsumsi ikan tertinggi di Eropa. Berdasarkan data dari Kementerian Kelautan dan Perikanan pula, angka konsumsi ikan di Spanyol perkapita telah mencapai 42,9 kg. Dalam regional Eropa, angka tersebut menempatkan Spanyol menjadi negara kedua tertinggi dalam konsumsi ikan dibawah Portugal yang mencapai 61,1 kg per kapita.

Ekspor produk perikanan Indonesia memiliki potensi yang besar. Untuk itu, upaya peningkatan nilai ekspor perikanan ke Spanyol terus dilakukan. Seperti yang dilakukan oleh Kedutaan Besar Republilk Indonesia di Madrid melalui Atase Perdagangan dan ITPC Barcelona, pada 4-6 Oktober 2016 mendatang Indonesia akan ikut serta dalam salah satu pameran terbesar produk makanan lau atau seafood di dunia yaitu International Frozen Seafood Exhibition (CONXEMAR) di Vigo.

Sumber : DetikFinance
Sumber Gambar Sampul : Wibowo Djatmiko / wikimedia.org

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini