Belajar keluar negeri adalah impian hampir setiap pelajar di Indonesia. Tidak cuma bisa belajar lebih banyak hal yang global, belajar ke luar negeri tentunya akan menambah jaringan pertemanan dengan warga Negara lain. Namun, untuk menentukan dimana kita akan melanjutkan studi terkadang kita menemui beragam kendala, salah satunya adalah keberadaan sesama warga Negara Indonesia di kampus atau jurusan yang ingin kita tuju.
Jika sudah memiliki relasi dengan pelajar dari negeri yang sama tentu akan memudahkan kita, namun bagaimana kalau belum ada? Ada beragam cara untuk mengetahui seberapa banyak warga Negara yang sama dengan kita di Negara tujuan studi, salah satunya adalah dengan mengakses informasi menggunakan fitur diversity index, yakni sebuah fitur data baru yang dapat menunjukkan jumlah kewarganegaraan mahasiswa serta persentasenya di suatu kampus.
Di fitur ini ada lima Negara yang dapat kita akses informasinya, yakni Inggris, Australia, Amerika, dan Selandia Baru. Selain menyediakan data keberagaman warga Negara mahasiswa internasional di suatu kampus, diversity index juga memberikan kita akses untuk mengetahui proporsi mahasiswa di kampus luar negeri yang berasal dari Negara yang sama dengan kita dengan menggunakan fitur feel at home index.
Fitur data ini diinisiasi oleh Hotcourses International, sebuah website penyedia informasi-informasi terkait studi di luar negeri dengan misi membantu pelajar-pelajar internasional untuk mencari universitas dan program terbaik di luar negeri dengan mudah. Adapun fitur diversity index merupakan fitur terbaru dari Hotcourses.
Managing Director di Hotcourses International Andrew Wharton mengungkapkan fitur ini akan sangat memudahkan mahasiswa yang ingin kuliah di kampus yang lebih beragam mahasiswanya.
“Baik mahasiswa yang ingin kuliah di kampus yang lebih beragam mahasiswanya, atau merasa lebih nyaman jika bergaul dengan teman-teman dari negara asal, Diversity Index kami adalah fitur yang unik dalam memberikan informasi dan perbandingan mengenai keanekaragaman warga negara mahasiswa internasional di suatu universitas,” jelas Andrew seperti tertulis dalam rilis yang diterima GNFI.
Data Diversity Index dikumpulkan oleh Hotcourses dari data resmi pemerintah, serta laporan terbaru dari Agen Statistik Pendidikan Tinggi (Inggris), Institut Pendidikan Internasional (Amerika), Departemen Pendidikan & Pelatihan Pemerintahan Australia, dan Kementerian Pendidikan Selandia Baru.
Untuk mencobanya, Anda dapat mengakses diversity index ini melalui website Hotcourses Indonesia. Caranya sangat mudah. Anda hanya perlu menentukan Negara, kampus, program studi, maupun jurusan yang ingin diketahui informasi keanekaragaman warga Negara asingnya lalu akan muncul informasi lengkapnya yang sudah disusun berdasarkan keanekaragaman yang terbanyak. Dengan adanya fitur diversity index ini kita jadi tak lagi bingung mencari informasi tentang jumlah mahasiswa di luar negeri yang satu negara dengan kita.
Sumber Gambar : westminster.ac.uk
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
