Lapis Legit Dibanderol dengan Harga 900.000, Apa Keistimewaannya?

Lapis legit, kebanggaan Indonesia telah diumumkan oleh CNN sebagai 14 kue tradisional terlezat. Namun, siapa sangka, kue lapis legit dengan harga selangit ini ternyata memiliki kualitas yang juga selangit. Lapis legit ini memang berbahan dasar sederhana, seperti telur, mentega, dan susu. Kue lapis legit buatan Sanny Gunawan ini dibanderol hampir sejuta rupiah karena menggunakan bahan kualitas jempolan seperti telur kampung dan butter terbaik yang sudah pasti dibanderol lebih dari setengah juta rupiah.

Memang benar, tekstur kue lapis legit ini sangat berbeda dengan kue lapis di hotel, pasar swalayan, dan lainnya. Lapisan kue lapis yang dijual Sanny di Jalan Mangga Besar V nomor 281 B, Jakarta Barat ini lapisannya sangat tipis, menunjukkan perjuangan sang otak jenius dibalik kue tersebut. Dan, sensasi harum itu menyeruak dari tiap kunyahan kue. Lapisan kue yang banyak membuat kue ini memiliki tekstur yang lembut dan karamel yang muncul dari tiap gigitan. Padahal, Sanny malah sebenarnya tak menggunakan selai ataupun bumbu rempah (spekuk) untuk menambah rasa dan aroma kue.

Untuk membuat kue lapis legit yang sangat spesial ini membutuhkan waktu empat setengah sampai enam jam. Selama proses pemanggangan, kue harus ditunggu dan setiap lapisnya harus dikontrol, apakah ada gelembung atau tidak di kue. Jika terdapat gelembung, kue dikeluarkan dari oven dan gelembungnya harus ditusuk. Setelah lapisan satu matang, kemudian dikeluarkan dan dilapisi lagi, begitu seterusnya. Permintaan konsumen untuk variasi kue lapis legit menggunakan keju, plum, choco chips buatan Sanny juga membaut harganya semakin tinggi.

Toko kue lapis legit milik Sanny ini telah bertahan selama tigapuluh tahun tanpa toko dan menerima pesenan nyaris 300 loyang kue menjelang Hari Raya Imlek sejak tahun 1985. Terdapat dua ukuran dan dua bentuk, lingkaran berdiameter 18 itu dibanderol dengan harga Rp 650.000,00 dan persegi ukuran 20 kali 20 sentimeter itu dibanderol dengan harga Rp 900.000,00.

Sumber : KompasTravel
Sumber Gambar Sampul : Silvita Agmasari | Kompas Travel