Wow Lebih dari Separuh Penduduk Indonesia Telah Gunakan Internet

Wow Lebih dari Separuh Penduduk Indonesia Telah Gunakan Internet
info gambar utama

Perkembangan infrastruktur teknologi informasi tampaknya mampu meningkatkan pengguna internet secara signifikan. Berkat proyek infrastruktur berskala nasional seperti Palapa Ring, peningkatan pengguna internet di Indonesia pun akhirnya mampu mencapai angka lebih dari separuh penduduk. Hal tersebut terungkap dalam survei yang dilakukan oleh Asosiasi Penyelenggara Jaringan Internet Indonesia (APJII) tahun 2016.

APJII mengungkapkan dalam surveinya bahwa hingga tahun ini 132,7 juta orang di Tanah Air telah terhubung dengan internet. Artinya pengguna internet di Indonesia saat ini telah mencapai 51,8 persen dari total penduduk sebesar 256,2 juta jiwa. Angka ini mengalami peningkatan yang sangat pesat dibandingkan dengan jumlah pengguna tahun 2014 berdasarkan survei yang dilansir tahun 2015 yang mencapai 88 juta pengguna internet.

Bila dibandingkan maka tahun 2016 menunjukkan bahwa peningkatan pengguna internet di Indonesia telah mencapai lebih dari 50%. Salah satu penyebab dari peningkatan ini ternyata adalah kemudahan mendapatkan perangkat berkoneksi internet di Indonesia.

“Penyebabnya adalah perkembangan infrastruktur dan mudahnya mendapatkan smartphone atau perangkat genggam," terang Ketua APJII Jamalul Izza seperti dikutip dari KompasTekno.

Dari jumlah 132,7 juta tersebut APJII mengungkapkan bahwa 47,5 persen diantaranya adalah perempuan, dan 52,5 persen lainnya laki-laki. Sedangkan berdasarkan daerah asal akses internet pulau jawa masih mendominasi dengan angka sebesar kurang lebih 65 persen atau 86,3 juta pengguna internet. Kemudian 15,7 persen atau sekitar 20,75 juta akses internet berasal dari Sumatera. Sedangkan secara demografi umur, pengguna internet mayoritas adalah kalangan berumur produktif antara umur 25 tahun hingga 29 tahun.

Sedangkan akses internet yang datang dari Indonesia bagian timur, seperti di Bali dan Nusa Tenggara mencapai 6,1 juta, Kalimantan mencapai 7,6 juta, Sulawesi, 8,4 juta dan Maluku dan Papua, mencapai 3,3 juta pengguna.

APJII dalam laporannya juga melansir bahwa tren akses internet telah bergeser, dari yang dahulu hanya lewat komputer kini penggunaan internet lewat provider untuk mengakses internet menjadi dominan. Angkanya cukup besar hingga mencapai 92,8 juta pengguna.

Meski demikian, penetrasi internet tersebut mayoritas masih berada di Pulau Jawa. Dari survei yang dipresentasikan oleh APJII itu tercatat bahwa sekitar 86,3 juta orang atau 65 persen dari angkat total pengguna internet tahun ini berada di Pulau Jawa.

Menariknya, 24 persen pengguna internet di Indonesia telah menggunakan internet untuk mencari informasi terbaru. 21 persen untuk mencari pekerjaan, 9 persen mencari hiburan dan 7 persen untuk keperluan bisnis.

Artinya, angka ini menunjukkan bahwa internet telah menjadi jalur akses informasi yang banyak dibutuhkan masyarakat Indonesia. Tidak hanya berita tetapi informasi-informasi edukasi pun bisa mendapatkan peluang dari banyaknya pengguna ini.

Selain itu, peluang bisnis dengan memaksimalkan potensi internet juga masih terbuka lebar. Tidak hanya bisnis hiburan tetapi juga bisnis jual beli daring yang trennya terus menerus meningkat. Indonesia sendiri memiliki potensi sebesar 48 milyar dolar untuk pasar jual beli daring ini.

Baca juga: Ekonomi Internet Asia Tenggara Bakal Booming, Dimana Posisi Indonesia?

Data ini memberikan gambaran tentang bagaimana generasi muda Indonesia telah mendapatkan fasilitas yang sangat memadai untuk menjadi generasi yang gemilang lewat internet. Jadi bila bonus demografi yang dialami Indonesia dalam dua dekade ini tidak mampu menempatkan Indonesia sebagai negara yang diperhitungkan dalam pergaulan dunia maka alangkah ruginya bangsa ini.

Sumber : APJII

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini