Sebuah Kelas Yale University Menjadi Riuh Berkat Alat Musik Asli Sunda Ini, Ada Apa ya?

Sebuah Kelas Yale University Menjadi Riuh Berkat Alat Musik Asli Sunda Ini, Ada Apa ya?
info gambar utama

Suara angklung lamat-lamat terdengar di kelas Bahasa Indonesia Semester Kedua Universitas Yale Amerika Serikat menandai dimulainya Program Bahasa dan Kebudayaan yang dilaksanakan kampus itu. Bahasa Indonesia diajarkan di Universitas Yale sejak sebelum kemerdekaan, dosen yang mengajar saat ini adalah Dr. Indriyo Suksmono. Dr Indriyo selalu menyisipkan pengajaran budaya dalam pembelajaran Bahasa Indonesia.

Kali ini House of Angklung dari Washington, DC, diundang untuk mengisi materi budaya Indonesia di kelas Bahasa Indonesia tersebut. Konduktor House of Angklung Tricia Sumarijanto terjun langsung memberikan pembelajaran ini. Sambil bermain angklung, para siswa diberikan materi pelajaran bahasa, pengetahuan umum geografis, dan budaya Indonesia, sehingga suasana kelas menjadi lebih hidup dan penuh semangat. Penamaan angklung dengan pulau-pulau di Indonesia juga menambah informasi atau pengetahuan bagi mahasiswa untuk mengenal Indonesia dengan lebih baik.

Angklung at Yale (Foto: dok. atdikbud DC)
info gambar

Mahasiswa yang mengikuti program Bahasa Indonesia ini sebanyak 30 orang yang terbagi dalam dua kelas dan datang dari berbagai program studi di Universitas Yale, yang rata-rata telah menempuh semester kedua di universitas tersebut. Mereka akan mengikuti lima pertemuan pembelajaran angklung, dimulai dengan materi lagu sederhana seperti Twinkle-Twinkle Little Star, All My Loving, Stand By Me, hingga America The Beautiful. Tidak ketinggalan lagu-lagu daerah seperti Cucak Rowo dan Pileleuyan. Di minggu keenam pembelajaran, para mahasiswa akan tampil dalam

acara “Southeast Asia Spring Cultural Festival” pada tanggal 3 Maret 2017 di depan sivitas akademika Universitas Yale.

Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Washington DC, Ismunandar, menyebutkan bahwa pogram ini adalah bagian dari Angklung Goes To School yang telah mencapai 7 negara bagian di AS. Promosi budaya dan Bahasa Indonesia adalah saah satu program unggulan untuk memperkenalkan keragaman dan keunikan Indonesia pada generasi muda Amerika, pungkasnya.


Sumber : Atdikbud DC

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini