Adik Papuaku, Yuk Bersama Menggapai Mimpi

Adik Papuaku, Yuk Bersama Menggapai Mimpi
info gambar utama

“Kamu calon konglomerat ya, kamu harus rajin belajar dan membaca, jangan ditelan sendiri. Berbagilah dengan teman-teman yang belum mendapat pendidikan.”
― Wiji Thukul

"Kadang kita lupa, kita tak hidup sendiri disini. Kita hidup dalam sebuah negara berdaulat, dengan sumber daya berlimpah dari Sabang sampai Merauke.
Kadang kita lupa, kita tak hidup sendiri disini. Kita hidup dalam keberagaman, dalam berbagai cerita perbedaan yang menyatukan.
Kadang kita lupa, kita tak hidup sendiri disini. Kita hidup dengan mengemban tanggung jawab, bahwa ada banyak yang membutuhkan uluran angan dan tangan kita.

Setinggi apapun ilmu tak akan membuat kita jadi bermanfaat dan beradab, jika ilmu itu kita pendam sendiri dalam tanah ego kita. Pupuklah, agar ia berbuah lebat dan dahannya menaungi sekitar.

Sehebat apapun tutur katamu dan selantang apapun bicaramu, tak akan pernah jadi makna, jika untuk menyapa sesamamu saja kau lupa. Kau kira asalmu dari mana?

Kami, anak-anak bangsa yang kini sedang berjuang menuntut ilmu untuk Ibu Pertiwi, mengajak segenap rekan-rekan semua untuk ikut aktif menuntaskan amanat Undang Undang Dasar 1945 untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.

Tak mudah, tapi tak ada yang tak mustahil, pun perjuangan kita. Ini bukan permasalahan suka tak suka, tapi mau atau tak mau. Jadi, maukah kamu? Demi tanah air yang melahirkanmu dan memberimu segenap hasil bumi secara cuma-cuma?

Adik-adik kita sedang membutuhkanmu, Kak. Mereka juga ingin pandai dan melihat dunia, sepertimu. Mereka juga ingin menggapai mimpi dan membanggakan Ibu Pertiwi, sepertimu. Mereka juga ingin punya kesempatan dan petualangan yang sama, sepertimu.

Bantulah adik-adikmu ini, Kak. Tak perlu jauh-jauh datang untuk menjemput dan membiayai mereka. Cukup bagikan ilmu, berikan dukungan, dan bisikkan doamu lewat pesan-pesan singkat di layar telepon genggam, semua itu tentu lebih dari cukup bagi mereka.

Bantulah adik-adikmu ini, Kak. Berbagi kebahagiaan dan menunjukkan syukur melalui mereka tak akan pernah sia-sia. Bantulah mereka."

Caption (Sumber Gambar)

ADIK PAPUAKU
Program Kerja Tim Kajian Papua Perhimpunan Pelajar Indonesia se-Dunia

Serasa punya kakak sendiri yang bisa jadi tempat curhat mimpi, bisa minta les privat atau bimbel online secara GRATIS! Dan yang paling penting, bisa jadi tempat konsultasi gratis persiapan kuliah (informasi dan syarat pendaftaran, atau kepenulisan essay) di kampus-kampus terbaik, dalam dan luar negeri.

Gelombang I (27 Februari-11 Maret 2017) membuka pendaftaran untuk 50 orang “Adik Papuaku” dengan masing-masing satu orang kakak pendamping (mahasiswa/i dalam atau luar negeri). Ada juga kelas online, disitu "Adik Papuaku" bisa sharing dengan “Adik Papuaku” yang lain.

Syarat pendaftaran:
1. Putra-putri asli daerah Papua
2. Sedang berencana melanjutkan program s1/s2 di luar papua atau di luar negeri
3. Bisa mengakses internet minimal sekali sepekan melaui WhatsApp/ Facebook
4. Mengisi formulir pendaftaran Adik Papuaku TKP PPI Dunia bit.ly/AdikPapuaku

Contact Person
Melin : 085743762795
Maula : 082374091595

Sumber : @schasyana

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini