Indonesia Berhasil Tarik 40 Tour Operator Vietnam

Indonesia Berhasil Tarik 40 Tour Operator Vietnam
info gambar utama

Vietnam dan Indonesia memiliki ikatan kuat sejak lama, banyak turis Vietnam yang berkujung di Indonesia dan juga sebaliknya, banyak pula orang Indonesia yang berkunjung ke Vietnam untuk berwisata. Dari banyaknya turis yang berdatangan dari kedua negara, ada peran penting dari pihak ketiga yang mampu menarik turis agar berdatangan, itulah tour operator.

Pada tanggal 4 April 2017, KJRI Ho Chi Minh menggelar acara Indonesia Tourism Table Top in Vietnam 2017. Acara Sales Mission ini memaparkan turis destinasi kepada travelers Vietnam. Kemenpar menargetkan Solo dan Semarang sebagai destinasi wisata sehingga ada destinasi wisata baru. Selain itu, Candi Borobudur juga tak luput dari perhatian.

Peserta Indonesian Tourism Table Top Vietnam 2017 (sumber : CLICKNEWS)
info gambar

Rizky handayani sebagai Asisten Deputi Pengembangan Pasar Asia Tenggara mengatakan bahwa Candi Borobudur merupakan destinasi yang menarik untuk wisatawan Vietnam. “Sebagai candi terbesar di dunia, Borobudur adalah pilihan yang ideal karena turis Vietnam selalu datang kesana untuk mengagumi keindahan dan juga untuk wisata religi,” ungkap Rizky Handayani.

Acara ini juga mempertemukan 20 travel agent dan tour operator dengan 40 travel agent dan tour operator Vietnam. Kedua negara menyadari pentingnya sektor pariwisata untuk dimaksimalkan. Untuk itu dalam acara ini, Indonesia dan Vietnam menyampaikan komitmen untuk membantu peningkatan sektor pariwisata. Komitmen ini pun diwujudkan dengan rencana pembukaan jalur penerbangan langsung dari Ho Chi Minh ke Jakarta oleh maskapai penerbangan Viet Jet yang rencananya akan dilakukan pada pertengahan 2017.

Potensi pasar wisatawan Vietnam ini pun terlihat dari survey ‘consumer confident’ yang dilakukan oleh AC Nielsen/Nielsen Holding PLC pada tahun 2016 yang menyatakan bahwa 38,2 % dari masyarakat Vietnam yang telah disurvey bersedia untuk melakukan perjalanan wisata setelah mereka membiayai kebutuhan dasar hidup mereka.

Hal ini berarti keinginan orang Vietnam untuk berwisata cukup bisa diandalkan untuk menambah devisa negara. Tercatat bahwa pada Maret 2016 telah terjadi peningkatan sebanyak 17,9% wisatawan Vietnam dari tahun sebelumnya. Di tahun 2016, wisatawan Vietnam yang berkunjung ke Indonesia adalah sebanyak 45.865 wisatawan.

*

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini