Tawarkan Sistem Boarding Revolusioner, Mahasiswa Indonesia Top 5 Kompetisi Industri Penerbangan Dunia

Tawarkan Sistem Boarding Revolusioner, Mahasiswa Indonesia Top 5 Kompetisi Industri Penerbangan Dunia
info gambar utama

Tiga mahasiswa Indonesia yang sedah berkuliah di Institut d’Administration des Enterprises – AE Toulouse, ISAE Supaero dan Ecole Nationale de l'Aviation Civile (ENAC) Perancis berhasil menjadi salah satu finalis kompetisi industri penerbangan internasional “Fly Your Ideas” yang diselenggarakan Airbus. Tim ini dipimpin oleh satu-satunya anggota perempuan mereka, Raisa Rico. Kompetisi ini diselenggarakan degan pengakuan dan kemitraan bersama Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan PBB atau UNESCO.

Ketiga pelajar Indonesia ini bergabung dalam tim “PassEx”. Mereka mengembangkan ide untuk mengatasi masalah penyimpanan di kompartemen atas-kepala, dengan mendistribusikan posisi penumpang di pesawat sesuai dengan ukurang bawaan masing-masing. Hal ini mereka tawarkan dengan aplikasi ponsel Compact Luggage Strategy (CLS) real-time dengan menentukan status boarding masing-masing penumpang sesuai dengan ukuran barang bawaannya.

Tim mahasiswa asal Indonesia, PassEx. Image: Maverick
info gambar

Ide mereka dinilai inovatif dan menjawab tantangan dari Airbus untuk mewujudkan solusi dunia penerbangan yang berkelanjutan. Inovasi tersebut meliputi model bisnis alternative, pengalaman terbang penumpang, dan operasional penerbangan.

Tim “PassEx” telah mengalahkan 50 tim lainnya di babak kedua kompetisi ini, yang sebelumnya disaring dari 356 tim pesaing atau total 5.499 peserta dari 89 negara yang berbeda di babak pertama.

Di babak final ini mereka akan menghabiskan satu minggu di kantor pusat Airbus “ProtoSpace” di Toulouse, Perancis untuk mengembangkan prototype, menguji, serta memvisualisasikan ide mereka menggunakan perlengkapan canggih dan dipandu langsung oleh Airbus.

Di akhir minggu mereka di kantor pusat Airbus, mereka akan mempresentasikan proyek dan prototype mereka di depan sebuah panel para ahli Airbus, tokoh dunia penerbangan, dan akademisi.

“Kami menawarkan para mahasiswa sebuah kesempatan langka untuk berinteraksi langsung dengan spesialis senior dari berbagai bidang di industri ini. Sebaliknya, para ahli juga akan mendapatkan manfaat dari interaksi dengan bakat-bakat yang tersebar di berbagai penjuru dunia. Ini karena merekasemua memiliki semangat yang sama untuk memajukan salah satu industri paling menarik di dunia ini,” ujar Airbus Executive Vice President Engineering Charles Champion.

Tim PassEx. Image: Airbus-fyi.com
info gambar

Empat finalis lain berasal dari Inggris, Nigeria, Hong Kong, dan Australia. Ide yang mereka tawarkan berupa gagasan teknologi sampai model bisnis baru, seperti penggunaan pesawat komersial untuk alternatif pencitraan satelit, efisiensi lalu lintas pesawat di bandara, kompartemen kabin cerdas, dan solusi pemadaman kebakaran dari udara.

Tim pemenang akan mendapatkan hadiah sebesar €30.000, dan runner up akan mendapatkan €15.000. Hadiah akan diserahkan pada sebuah acara penganugerahan di bulan Mei 2017.

Untuk informasi lebih lanjut:

Marsha Imaniara

airbus@maverick.co.id

www.airbus-fyi.com

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Indah Gilang Pusparani lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Indah Gilang Pusparani.

Terima kasih telah membaca sampai di sini