Tercepat, Mantan Menteri Pertanian Akan Daki 7 Puncak Gunung Tertinggi di Indonesia Dalam 100 Hari

Tercepat, Mantan Menteri Pertanian Akan Daki 7 Puncak Gunung Tertinggi di Indonesia Dalam 100 Hari
info gambar utama

Mantan Menteri Pertanian (Mentan) era Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono periode 2004-2009, Anton Apriyantono (58) akan mendaki tujuh puncak gunung tertinggi di Indonesia dalam waktu 100 hari.

Anton akan mendaki bersama Tri Hardiyanto (27) dan Mila Ayu Hariyanti (28) dalam ekspedisi yang bertajuk "7 Summits In 100 Days".

"Awalnya Mila yang punya ide (mendaki 7 gunung) karena memang hobi dan kami mendaki bersama," jelas Anton selaku ketua tim ekspedisi dalam jumpa pers "7 Summits In 100 Days" di Jakarta, Senin (9/10/2017).

Mantan Menteri Pertanian (Mentan) era Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono periode 2004-2009, Anton Apriyantono (58) akan mendaki tujuh puncak gunung tertinggi di Indonesia dalam waktu 100 hari. Image: Wajyu Adityo Prodjo/Kompas.com
info gambar

Sebelumnya ia pernah mendaki Gunung Kerinci, Semeru, Rinjani, Gunung Scuffel Pike di Inggris, Mont Blanc di Perancis, dan juga Gunung Kinabalu di Sabah, Malaysia.

“Mendaki gunung membentuk karakter tahan banting, punya kemauan kuat, tidak mudah menyerah, selalu mencari jalan keluar terbaik atas kesulitan, terbiasa kerja sama tim,” katanya pada Kompas.

Anton mengatakan dalam pendakian itu, tim akan mencoba mendokumentasikan potensi pariwisata gunung di Indonesia. Selain itu, tim ekspedisi juga akan melakukan misi pelestarian lingkungan selama pendakian gunung.

"Kami akan melakukan promosi lewat media. Kami ingin kerjasama dengan media bagaimana promosi gunung-gunung terutama turis mancanegara. Banyak sebetulnya kelebihan gunung-gunung di Indonesia," jelasnya pada Kompas.

Mantan Menteri Pertanian Anton Apriyantono saat mendaki Mont Blanc, Perancis. Foto: Anton Apriyantono
info gambar

Ekspedisi ditargetkan akan menghabiskan waktu selama 100 hari. Anton menyebut pendakian yang timnya lakukan akan menjadi yang tercepat di Indonesia.

Anggota tim ekspedisi 7 Summits In 100 Days, Tri, mengatakan kegiatan ekspedisi akan memakan waktu sekitar 86 hari. Namun, ia telah menyiapkan waktu maksimal 100 hari.

"Ekspedisi akan dimulai 10 Oktober dan ditargetkan selesai 31 Desember," ujarnya.

Anggota ekspedisi lainnya, Mila menyebut rencana ekspedisi pendakian tujuh gunung tertinggi di Indonesia sudah mulai tercetus sejak awal tahun 2017 tepatnya di bulan Januari. Awalnya, ia berpikir tentang pendakian gunung-gunung tertinggi di Indonesia.

7 puncak gunung tertinggi Indonesia. Foto: GNFI
info gambar

"Saya cari pendaki Seven Summit Indonesia tercepat belum ada ketika saya cari. Saya juga gemas kenapa kenapa tolak ukurnya keberhasilan mendaki gunung itu ketika berhasil mendaki gunung di luar negeri. Kenapa kita gak daki ke gunung-gunung di Indonesia," ujar Mila.

Pendakian tujuh gunung tertinggi di Indonesia akan diawali dari Gunung Bukit Raya (tertinggi di Kalimantan), Gunung Binaya (tertinggi di Kepulauan Maluku), Gunung Cartensz Pyramid (tertinggi di Papua), dan Gunung Latimojong (tertinggi di Sulawesi).

Kemudian, pendakian dilanjutkan ke Gunung Kerinci (tertinggi di Sumatera), Gunung Semeru (tertinggi di Jawa), dan Gunung Rinjani (tertinggi di Nusa Tenggara dan Bali).

Tri mengatakan pendakian akan memiliki waktu istirahat di masing-masing gunung.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Indah Gilang Pusparani lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Indah Gilang Pusparani.

Terima kasih telah membaca sampai di sini