Kabar Terbaru Tentang Satelit Ke-11 Milik Indonesia yang Bakal Diluncurkan Tahun Ini

Kabar Terbaru Tentang Satelit Ke-11 Milik Indonesia yang Bakal Diluncurkan Tahun Ini
info gambar utama
Sejauh ini Indonesia telah memiliki 10 satelit komunikasi komersial yang telah diluncurkan sejak satelit pertama Merah Putih, Palapa A1 diluncurkan lebih dari tiga dekade yang lalu. Seluruh satelit tersebut dimiliki oleh Telkom Indonesia yang dahulu adalah Perumtel Indonesia. Kini setidaknya terdapat tiga satelit masih mengorbit di angkasa Indonesia dan tahun ini rencananya satu satelit baru akan diluncurkan.

Sebagaimana diberitakan ANTARA (19/1) satelit yang akan menjadi satelit ke-11 komunikasi milik Indonesia itu adalah satelit Telkom-4 yang akan diluncurkan menggunakan Roket Falcon 9 milik perusahaan antariksa SpaceX. Satelit ini akan menjadi satelit Indonesia pertama yang diluncurkan menggunakan reuseablerocket.

Direktur Network and IT Solution PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk Zulhefi Abidin menjelaskan bahwa satelit Telkom 4 ditargetkan selesai dirakit dan duji pada Maret 2018. "Peluncuran ada slot, punya jadwal. Jadwal kami antara Mei sampai Agustus 2018, itu slot kami," ungkapnya.

Satelit Telkom 4 ini akan menggantikan satelit Telkom 1 di slot orbit 108 yang beberapa waktu lalu mengalami anomali dan akhirnya dinonaktifkan. Satelit ini dibangun dengan biaya mencapai US$ 160 juta dan akan memiliki 60 transponder. 36 transponder diantaranya akan disewakan untuk kebutuhan domestik sementara 24 transponder lainnya akan dipasarkan di India.

Sebelumnya pada 15 Februari 2017 Telkom berhasil meluncurkan Satelit Telkom-3S di stasiun peluncuran Kourou, Guyana Prancis. Satelit tersebut memiliki spesifikasi yang lebih kecil dibandingkan dengan Satelit Telkom-4. Satelit Telkom-3S memiliki 24 perangkat transponder jenis C dan 8 transponder C-band tambahan dan 10 transponder Ku-band. Transponder C-band akan menjangkau wilayah Indonesia dan Asia tenggara, sedangkan transponder C tambahan akan menjangkau sampai ke Malaysia. Untuk transponder Ku eksklusif digunakan menjangkau wilayah Indonesia.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini