Tak Perlu ke Jepang, 5 Tempat di Indonesia ini ada Bunga Sakura

Tak Perlu ke Jepang, 5 Tempat di Indonesia ini ada Bunga Sakura
info gambar utama

Salah satu pamor yang melekat dari negara Jepang adalah wisata musim semi yang mana pada saat itu Bunga Sakura mulai bermekaran dimana – mana. Kegiatan menikmati indahnya pemandangan Bunga Sakura dikenal dengan nama hanami, dan ini menjadi salah satu daya tarik yang mendatangkan wisatawan dari berbagai penjuru dunia. Tidak terkecuali, Indonesia. Masyarakat berbondong – bondong ke negeri tersebut untuk merasakan sensasi musim semi dengan Bunga Sakura yang menghiasi.

Namun ternyata, masih ada cara yang jauh lebih mudah untuk melihat sakura bermekaran dengan tidak perlu mengeluarkan biaya yang mahal. Ternyata di negeri sendiri, ada berbagai kota yang juga ditumbuhi bunga sakura, dan keindahannya ketika mekar tidak kalah dengan apa yang ada di Jepang. Dilansir dari berbagai sumber, berikut lima kota di Indonesia yang ditumbuhi Bunga Sakura.

1. Waingapu, Sumba Timur

Musim mekar : Oktober – November

Sakura di Sumba. Eksotis (instagram.com/marischkaprudence)
info gambar

Nusa Tenggara Timur memang punya pesona tidak terkira. Tanah Sumba yang lebih dulu dikenal dengan pemandangan sabana yang memesona menjadikannya identik sebagai daerah yang kering dan gersang. Namun siapa sangka, di Kota Waingapu tumbuh Bunga Sakura. Pohon – pohon tersebut tumbuh dengan sendirinya di pinggir jalan, bahkan hingga ke pedesaan. Tentunya akan menarik ketika menikmati pemandangan sakura mekar di sepanjang kiri dan kanan jalan.

2. Batam, Kepulauan Riau

Musim mekar : Maret – Mei

(forum.idws.id)
info gambar

Di kota yang berbatasan langsung dengan negara Singapura ini, Bunga Sakura memang sengaja ditanam untuk mempercantik komplek perumahan. Setali tiga uang, dengan musim mekar yang panjang yakni tiga bulan, pemandangan sakura di perumahan bisa menjadi tempat wisata yang menarik. Berkunjung ke rumah tetangga sambil melakukan hanami. Menyenangkan, bukan?

3. Karangasem, Bali

Musim mekar : April & September

Beberapa lokasi di Karangasem, Bali mulai ditanami ratusan bibit sakura sejak tahun 2012 silam. jenis yang dipilih pun adalah jenis bibit sakura yang bisa tumbuh dan bertahan di berbagai ragam suhu, yakni Sakura Yoko. Salah satu yang menarik perhatian adalah Bunga Sakura di Kebun Raya Eka Karya. Asri dan berwarna, menikmati sakura - sakura di kebun raya tentu akan menjadi piknik yang tak terlupakan.

4. Cibodas, Jawa Barat

Musim mekar : Januari – Februari, Juli – Agustus

Taman Sakura Cibodas (travellink-indonesia.com)
info gambar

Cibodas adalah kota yang pertama kalinya ditanami bibit sakura di Indonesia, yakni di tahun 1953. Udara yang dingin dengan suhu yang pas di daerah ketinggian ini memang cocok untuk ditumbuhi Bunga Sakura. Tidak heran, sebanyak tujuh jenis Pohon Sakura tumbuh di Cibodas. Ketika musimnya mekar, tentunya akan berubah menjadi pemandangan tidak terkalahkan indahnya dengan yang ada di negeri asalnya.

5. Karanganyar, Jawa Tengah

Gubernur Jawa Tengah ketika melakukan penanaman Pohon Sakura (jatengprov.go.id)
info gambar

Ini adalah yang terbaru di Indonesia. Pada Januari 2018 lalu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meresmikan Taman Wisata Sakura Gunung Lawu yang berlokasi di Dusun Tlogodringo, Desa Gondosuli Cemoro Kandang, Karanganyar. Di tempat ini, sebanyak 60 Pohon Sakura ditanam di lahan seluas 1,2 hektare. Karena masih dalam tahap penanaman, bisa dipastikan bahwa untuk menikmati pemandangan Bunga Sakura di Karanganyar baru bisa dilakukan beberapa tahun yang akan datang.

Nah, sobat GNFI, itulah lima kota di Indonesia dimana kita bisa menikmati Hanami yang tidak kalah indahnya dengan yang ada di negeri Jepang. Dengan adanya kota – kota tersebut, berwisata untuk merasakan sensasi Hanami pun tidak memerlukan biaya yang tinggi, bukan? Catat musim mekarnya, dan kunjungi kotanya.


Sumber: CNN Indonesia

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini