Hotel-hotel Kapsul ala Jepang Di Indonesia, Di mana saja Lokasinya?

Hotel-hotel Kapsul ala Jepang Di Indonesia, Di mana saja Lokasinya?
info gambar utama

Hotel kapsul dikembangkan di Jepang sebagai salah satu cara bagi turis "ransel" untuk memiliki tempat yang aman dan terjangkau untuk tidur. Selama bertahun-tahun hotel kapsul tetap populer karena memberikan mengalaman menginap yang mewah namun tetap hemat.

Seiring perkembangan pariwisata Indonesia, ternyata bisnis ini telah menjamur di Indonesia. Ini adalah solusi bagi wisatawan, pebisnis dan backpacker jika hanya ingin beristirahat dan merebahkan diri tanpa harus menginap di hotel yang mahal. Lalu di mana sajakah hotel kapsul di Indonesia? Berikut beberapa kota yang memiliki hotel kapsul.

1. Surabaya - Hotel Tab Capsule Surabaya (Jalan Kayoon)

sumber : booking.com
info gambar

Hotel Tab Capsule menawarkan sensasi bagaikan tidur di dalam pesawat luar angkasa. Target hotel ini untuk para pebisnis dan backpacker yang ingin menikmati Kota Surabaya tapi tidak tinggal terlalu lama. Dalam kamar kapsul, pengunjung akan dimanjakan dengan hiburan televisi siaran luarnegeri serta Air Conditioner yang bisa diatur sesuai selera. Jika lapar saat malam hari, Hotel Tab Capsule menyediakan resto di lantai 5 dengan menu serta harga kaki lima.

2. INAP Capsule Hotel - Bandung (Jalan Lengkong Kecil)

sumber : booking.com
info gambar

INAP at Capsule Hostel adalah hotel kapsul yang terletak di Bandung. Hotel kapsul ini berjarak sekitar 1 km dari Istana Merdeka, dan 1,3 km dari Braga City Walk. Akomodasi ini juga dekat dengan Pasar Baru Bandung, Terminal Bus Stasiun Hall, dan Trans Studio Bandung, semuanya dalam jarak 2 km dari INAP Capsule hotel. Hotel ini berada di apartemen, kita bisa menikmati indahnya kota Bandung dari tempat tidur. Masing-masing kamar memiliki kamar mandi bersama dan TV layar datar. INAP at Capsule Hostel juga memiliki kolam renang luar ruangan. Lengkap ya?

3. The Capsule Hotel Gajahmada - Semarang (Jalan Gajahmada)

Sumber : Traveloka
info gambar

Hotel kapsul yang satu ini menjadi hotel kapsul pertama di Semarang. Memiliki fasilitas standar hotel kapsul, namun dengan harga yang terhitung lebih murah dari hotel kapsul lainnya. Mulai dari 50ribu, kawan GNFI bisa menikmati rasanya tidur di hotel kapsul yang memiliki gaya minimalis ini! Berjarak 1.3 kilometer dari Lawang Sewu, hotel kapsul ini cocok untuk kawan GNFI yang ingin menikmati tempat wisata sejarah di kota Semarang.

4. Whiz Capsule Trawas - Mojokerto (Raya Trawas)

sumber : traveloka
info gambar

Intiwhiz (anak usaha pengembang properti PT Intiland Development Tbk) mulai membidik pasar hotel kapsul. Mereka membuka hotel kapsul di Kota Mojokerto, tepatnya di daerah Trawas. Whiz capsule trawas memiliki lokasi yang strategis dengan tempat wisata di Mojokerto. Sekitar 2 kilometer terdapat Air Terjun Duyung Trawas, ke arah barat ada Pemandian Air Panas Padusan Pacet. Hotel kapsul ini lebih eksklusif dari hotel kapsul sebelumnya, karena dikelola oleh perusahaan yang berpengalaman membangun hotel mewah. Whiz Capsule juga memiliki kolam renang. Tarif per-malam memang lebih mahal dari yang lain, sekitar Rp250.000/malamnya. Sekali-kali boleh lah dicoba!

5. QB Capsule Hotel - Bali (Jalan Istana Kuta Galeria)

sumber : booking.com
info gambar

QB Sleep Capsule Hotel terletak dekat dengan Pantai Kuta. Berlajan kaki sekita 1.3 kilometer, kawan GNFI sudah bisa menikmati keindahan Pantai Kuta, Bali. Akomodasi ini juga dinilai memiliki harga terbaik di sekitra Pantai Kuta! Para tamu mendapatkan fasilitas lebih banyak untuk uang yang mereka keluarkan dibandingkan akomodasi lain di sekitar Kuta. Mulai dari Rp 60.000-an, kawan GNFI sudah dapat menikmati hotel kapsul di Pulau Dewata ini.

Beberapa hotel kapsul di atas bisa jadi opsi untuk kawan GNFI yang sedang mencari tempat untuk sekedar tidur, atau yang ingin sekedar staycation.

SUmber : Booking.com, Traveloka, Tandaseru.id, Kompas Properti, Detik.com.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini