Doktor ITB Raih Penghargaan Sebagai Salah Satu Ilustrator Botani Terbaik Dunia

Doktor ITB Raih Penghargaan Sebagai Salah Satu Ilustrator Botani Terbaik Dunia
info gambar utama
Dunia botani merupakan salah satu ilmu modern tertua yang ada di Indonesia. Sejak era kolonial, berbagai tokoh telah menempatkan pondasi ilmu botani di Nusantara. Sehingga kekayaan biodiversitas telah terdokumentasi sejak ratusan tahun yang lalu.

Menariknya, salah satu cara untuk mendokumentasikan botani adalah dengan membuat ilustrasi detil tentang jenis-jenis tumbuhan yang dimaksud. Dan hingga kini ilustrasi tentang tumbuhan masih sering menggunakan hasil gambar tangan digunakan meski pencitraan digital telah begitu masif digunakan. Hebatnya, seorang anak bangsa baru-baru ini dinobatkan sebagai salah satu ilustrator botani terbaik dunia. Dia adalah Dr. Ichsan Suwandhi S.Hut, M.Si.

Seperti diberitakan Berita ITB (8/5) Dr. Ichsan merupakan dosen Program Studi Rekayasa Kehutanan Institut Teknologi Bandung (ITB). Predikat terbaik yang diraih Dr. Ichsan merupakan bagian dari The 2018 Margaret Flockton Award yang berlangsung pada 21 April - 6 Mei 2018 yang lalu di Maiden Theatre, Sydney, Australia.

Pada ajang tersebut, berbagai karya ilustrasi botani dunia dipamerkan dalam pameran internasional. Acara ini juga menjadi cara untuk memberikan penghargaan bagi 30 ilustrator botani terbaik dari seluruh dunia.

Dr. Ichsan Suwandhi (Foto: itb.ac.id)
info gambar

Ilustrasi botani sendiri merupakan salah satu alat penting dalam dunia identifikasi tumbuhan dan ilmu pengetahuan. Gambar yang dihasilkan untuk memberikan ilustrasi bagaimana bentuk sebuah spesimen haruslah akurat menjelaskan taksonomi. Sebab gambar inilah yang akan digunakan sebagai alat identifikasi untuk mengetahui nama-nama ilmiah species. Ilustrasi yang baik memerlukan ketelitian yang tinggi dalam menggambar. Ciri-ciri utama dari tumbuhan harus tergambar dengan jelas dan proporsional.

Bila tidak dilakukan dengan baik, akibatnya akan fatal dan bisa menyebabkan kematian. Sebut saja dalam dunia pengobatan ataupun dunia penelitian yang harus melibatkan spesimen yang rawan beracun. Metode ilustrasi botani selain merupakan alat saintifik, juga menjadi salah satu bentuk seni yang menarik. Karena setiap orang ahli ilustrasi akan memiliki gayanya masing-masing dalam memproduksi ilustrasi.

Karya Dr. Ichsan sendiri dinilai telah memenuhi seluruh kriteria yang diperlukan untuk menerima penghargaan ilustrator botani terbaik dunia. Dirinya telah mendalami dunia ilustrasi botani selama 10 tahun terakhir. Meski begitu, banyak karyanya hanya disimpan sebagai dokumentasi pribadi dan hobi dan hanya di saat-saat tertentu saja dipamerkan dalam pameran lokal. Keahliannya dalam ilustrasi pun kemudian diajarkan dalam mata kuliah Taksonomi Tumbuhan yang ada di program studi Rekayasa Kehutanan.

Ilustrasi Magnolia sumatrana (Miq.) Figlar & Noot karya Dr. Ichsan (Gambar: dok. Dr. Ichsan)
Ilustrasi Magnolia sumatrana (Miq.) Figlar & Noot karya Dr. Ichsan (Gambar: dok. Dr. Ichsan)

Dalam penghargaan ini Dr. Ichsan merupakan satu-satunya perwakilan Indonesia yang masuk dalam daftar penghargaan. Ia pun mempersembahkan penghargaan ini untuk kemajuan dunia sains dan penelitian di Indonesia. "Ini semua untuk ITB. Saya senang mendapat penghargaan ini, semoga dapat menjadi pemacu dosen dan mahasiswa lainnya untuk berprestasi juga," ungkapnya.

Dirinya pun berharap agar seni ilustrasi botani tetap dapat hidup meski berada di tengah era teknologi digital. Era yang memudahkan fotografi untuk mendokumentasikan dan mengidentifikasi tumbuhan secara cepat.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini