Sebagai bagian dari generasi penerus, anak-anak harus memiliki banyak ruang juga wadah untuk mampu menyalurkan beragam hal yang menyenangkan dan yang mereka suka. Apalagi jika hal-hal tersebut merupakan minat juga bakat yang mereka miliki, yang pastinya berpengaruh terhadap potensi pribadi. Sebab tak dapat dipungkiri, masa depan bangsa ini bergantung terhadap kehadiran mereka dengan segala kelebihan juga keunikan yang dipunya. Untuk itu, dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional, ada banyak agenda, kegiatan, juga hal-hal menarik yang bisa dilakukan untuk merubah pola pikir terhadap anak Indonesia tentunya ke arah yang lebih positif.
Seperti halnya kegiatan sosial yang dilakukan oleh Ayola La Lisa salah satu hotel bintang 3+ yang kembali mengadakan ruang terbuka bagi anak-anak untuk terus bergerak ke arah yang lebih baik. Tepat hari Minggu (22/7), Ayola La Lisa bekerja sama dengan Yayasan Seribu Senyum mengadakan acara bertajuk One Fun Day on Kids Day. Kegiatan tersebut pun turut mendapat sambutan hangat dari Dinas Perhubungan Kota Surabaya.
Peserta yang terdiri dari 20 anak-anak menggemaskan tersebut mengikuti serangkaian acara yang menyenangkan. Mereka mengawali perjalanan dengan melakukan museum tour di Museum 10 November Surabaya. Di sana, mereka terlihat antusias mengikuti perjalanan sejarah Kota Surabaya juga mengenai kemerdekaan Republik Indonesia.
Puas berkeliling museum, anak-anak tersebut pun dipandu melanjutkan perjalanan ke Ayola La Lisa dengan menggunakan fasilitas transportasi umum yakni Bus Suroboyo, armada bus baru milik Kota Surabaya yang tarifnya cukup dibayar dengan menukar botol bekas. Melalui hal tersebut, anak-anak turut dapat belajar arti menghargai juga menjaga lingkungan.
Selama berada di bus, anak-anak dibekali banyak pengetahuan mengenai Kota Surabaya. Tempat-tempat yang mereka lewati pun menjadi ilmu baru bagi mereka.
Setelah asyik berkeliling kota mengenakan armada tersebut, kini saatnya bocah-bocah dari Yayasan Senyum Harapan mengikuti kegiatan lomba bercerita yang berlangsung di Ayola La Lisa. Dalam ajang tersebut, terlihat adik-adik sangat antusias untuk menceritakan kembali apa yang telah mereka jalani selama seharian penuh. Melalui ceritanya, mereka terlihat senang juga bahagia dapat memiliki bekal baru untuk mereka bagi kepada teman-temannya di sekolah. Kompetisi tersebut juga mendapat dukungan penuh dari Bank Mandiri berupa tabungan anak-anak untuk para pemenang.
Salah seorang anak bernama Alin yang ditemui secara langsung oleh GNFI mengaku senang bisa mengikuti kegiatan tersebut. Ia pun menyebut jika kegembiraannya hari itu disebabkan ia belum pernah mengitari juga berjalan-jalan keliling Kota Surabaya. Bahkan masuk dan belajar banyak hal di Museum 10 November merupakan sesuatu yang baru baginya. Bocah kelas 2 SD tersebut pun berharap jika suatu saat ia bisa bermain dan berkunjung lagi ke sana.
Hal senada turut disampaikan Weni Kristanti selaku General Manager Ayola La Lisa Surabaya, saat ditemui oleh GNFI ia mengatakan bahwa selain bertepatan sebagai momentum peringatan Hari Anak Nasional yang jatuh pada 23 Juli, kegiatan ini juga merupakan bentuk kesadaran bahwa anak-anak merupakan lanjutan dari generasi saat ini. Oleh sebab itu alangkah baiknya jika salah satu langkah yang dilakukan oleh kita yang dewasa ini ialah mengenalkan perjuangan pahlawan yang telah gugur.
“Hal ini juga untuk menekankan pada anak-anak untuk dapat mengisi momentum kemerdekaan nantinya dengan hal-hal yang positif dan untuk mengajak anak-anak agar lebih mencintai negaranya sendiri sebagai Anak Indonesia,” tuturnya.
Lebih lagi harapannya dengan mengunjungi Museum Tugu Pahlawan Surabaya, anak-anak semakin mengenal bagaimana perjuangan pahlawan di jaman dulu, meski dalam tatanan yang lebih kecil yakni Surabaya. Dengan demikian Ayola La Lisa juga berharap mampu terus menginspirasi anak-anak yang membutuhkan dan dapat selalu berbagi dengan sesama melalui aktivitas yang bermanfaat.
Sumber: Press Release Kegiatan One Fun Day on Kids Day
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
