eSports Indonesia Targetkan 3 Besar di Asian Games 2018

eSports Indonesia Targetkan 3 Besar di Asian Games 2018
info gambar utama

eSports pada tahun ini masuk kedalam ajang lomba olahraga terbesar se Asia. Status cabang olahraga ini adalah eksibisi. Asian Games 2018 berlangsung di Jakarta – Palembang, Indonesia sudah menyeleksi pemain eSport yang akan berlaga di Asian Games 2018.

Dikarenakan pada tahun ini masih berstatus eksibisi, cabang olahraga ini masih berkompetisi mendapatkan medali, namun penghargaan tersebut tidak dihitung sebagai medali Asian Games 2018. Pada tahun 2022 eSport akan resmi menjadi cabang olahraga di Asian games mendatang.

Total ada 17 atlet eSport yang akan mewakili Indonesia yang akan bertanding pada Asian Games 2018. Salah satu atlet Tim Nasional game League of Legends Ruly Susanto menargetkan dapat membawa pulang medali utama.

“Optimis sih kalau untuk target tiga besar cuman, memungkinkan untuk juara 1 juga”. Kata Ruly susanto dalam acara diskusi eSports Asian Games 2018 bersama NVIDIA di Jakarta.

“kita latian tanding sama tim luar, mainya juga udah nggak di server kita, tapi di server luar”.

Khususnya pada saat Asian Games 2018, Ruly mengatakan harus menambah jadwal latian yang lebih ketat. Jika biasanya hanya lima hari dalam satu minggu maka akan ditambah dengan hari sabtu dan minggu. Namun pada hari minggu latian hanya setengah hari saja. Saingan terberat timnas Indonesia adalah Korea Selatan, Vietnam, dan China.

Eddy Lim Ketua eSport Indonesia (IESPA) mengatakan “ada dua game yang kita harapkan adalah satu Hearth Stone dan PES”. “Sebebenarnya semua asosiasi punya harapan yang sama, bukan asosiasi saja, kalian juga senang, oh Indonesia dapat emas. Semua harapan sama”.

NVIDIA Indonesia, selaku pembuat komponen untuk perangkat komputer, berpendapat butuh kerja sama dari ekosistem di dunia gaming untuk mewujudkan eSport siap berkompetisi di 2022 mendatang.

Salah satu bentuk dukungan mereka adalah dengan menyiapkan tempat berlatih di beberapa kota di Indonesia agar dapat melahirkan bibit-bibit yang berpotensi masuk ke tim professional, demi regenerasi eSport Indonesia. Dilansir dari antaranews


Sumber:antaranews, viva.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini