Pianis Belia Indonesia Peraih Nominasi Grammy Awards Bakal Tampil Di Pembukaan Asian Games 2018

Pianis Belia Indonesia Peraih Nominasi Grammy Awards Bakal Tampil Di Pembukaan Asian Games 2018
info gambar utama
Kurang dari sepuluh hari lagi, upacara pembukaan ajang olahraga akbar se-Asia, Asian Games 2018 akan dilakukan di Jakarta. Berbagai pertunjukan dipersiapkan dan ditampilkan untuk menyambut para penonton dan kontingen dari berbagai negara Asia. Salah satu pertunjukan tersebut adalah penampilan musisi Jazz belia asal Indonesia Joey Alexander yang merupakan peraih tiga kali nominasi GRAMMY Awards.

Berdasarkan rilis yang diterima GNFI, Joey akan menjadi salah satu musisi yang membuka upacara pembukaan Asian Games 2018. Joey yang menjadi ikon baru musisi jazz di Indonesia tentu akan menarik banyak perhatian dunia. Karena sebagai musisi belia, dirinya mampu bersanding dengan musisi-musisi jazz senior seperti Ravi Coltrane, John Scofield dan lain-lain.

Joey sendiri merupakan anak berbakat yang lahir tahun 2003 di Bali. Joey kemudian tinggal di Jakarta dari usia delapan hingga sepuluh tahun dan kemudian pindah ke New York pada tahun 2014. Di kota tersebut, ia mengalami salah satu lonjakan karier paling berpengaruh di belantika musik jazz.

Jason Olaine, produser pemenang GRAMMY yang menjabat sebagai Direktur Program untuk Jazz at Lincoln Center mengatakan bahwa Joey adalah bakat besar yang datang dari generasi muda. Menurut Olain, fokus Joey dalam bermusik adalah murni karena tentang kesenangannya dalam merangkai nada, bukan tentang berapa banyak penghargaan ataupun gemuruh tepuk tangan penonton.

Selain Joey, musisi lainnya yang akan tampil di ajang ini adalah Raisa, Tulus, Edo Kondologit, Putri Ayu, Fatin, GAC, Anggun, Via Vallen, Rian D’Masiv, Cakra Khan, Rossa, Ariel, Wizzy, Maroli Tampubolon, Rinni Wulandari, Sheryl Sennafia dan Kamasean. Mereka akan memeriahkan pembukaan Asian Games 2018 di hadapan lebih dari 42 ribu penonton langsung.

Dengan tema Energy of Asia upacara pembukaan Asian Games 2018 akan menampilkan berbagai budaya Nusantara lewat musik dan tari-tarian kolosal. Pertunjukan ini akan menjadi sebuah simbol pancaran energi semangat dari Indonesia ke seluruh dunia. Acara pembukaan akan dilangsungkan pada tanggal 18 Agustus 2018, mulai pukul 19.00 WIB dari Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.

Sementara itu Creative Director Opening & Closing Asian Games 2018, Wishnutama mengatakan bahwa sajian musik dan tarian dari berbagai daerah di Indonesia akan ditampilkan oleh 6,000 penari, musisi dan tenaga pendukung.

"Kalau saya ceritakan sekilas tentang Opening Ceremony, elemen surprise yang kami siapkan akan hilang. Intinya, kami akan angkat elemen keragaman agar Indonesia bisa jadi simbol Energy of Asia. Joey sendiri adalah salah satu bukti bahwa pancaran Energy of Asia, khususnya Indonesia, dapat mencapai nominasi Grammy Awards yang memiliki standar sangat tinggi bagi setiap musisi, apa lagi mengingat umur Joey yang masih sangat muda ini," ucap Wishnutama.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini