Jazz Traffic Festival Kembali Hadir di Surabaya, Sajikan Beragam Musik Kolaborasi Dengan Jazz

Jazz Traffic Festival Kembali Hadir di Surabaya, Sajikan Beragam Musik Kolaborasi Dengan Jazz
info gambar utama
Jazz Traffic Festival (JTF) yang berada di Surabaya telah menjadi salah satu ajang musik yang ditunggu-tunggu banyak kalangan pecinta musik di Tanah Air. Kini di tahun yang ke delapan, gelaran festival yang dipersembahkan oleh Suara Surabaya Media tersebut akan menyajikan berbagai kolaborasi musik.

Berdasarkan rilis yang diterima GNFI, IndiHome Jazz Traffic Festival 2018 yang akan berlangsung pada 25 dan 26 Agustus 2018 ini akan menampilkan kolaborasi antar genre musik sehingga penampilan akan semakin kaya tanpa meninggalkan identias musik jazz. Sehingga identitas jazz sebagai nyawa dari JTF setiap tahunnya dapat terjaga.

"Tahun ini, kolaborasi beragam genre musik dengan jazz lebih banyak, lebih kaya," kata Chairman Indihome Jazz Traffic Festival 2018, Errol Jonathans.

Ia pun menjelaskan bahwa nantinya akan ada unsur rock yang cukup kuat dalam JTF tahun ini. Salah satu contohnya adalah kehadiran Indra Lesmana Project (ILP) yang mengusung jazz-rock.

"Karena yang dia ajak itu komposisi player-nya adalah musisi heavy metal. Cuma Indra yang jazz. Ini sebuah konsep yang untuk pergelaran jazz di Indonesia, sesuatu yang baru," klaim Errol.

Menariknya konsep kolaborasi antara jazz dengan rock sebenarnya sudah muncul sejak tahun 70-an. Beberapa grup musik yang tenar kala itu adalah John Mc Lauchlin dari Mahavishny Orchestra dan Weather Report.

Selain Indra Lesmana, juga ada Gilang Ramadhan Blue dan Eet Sjaharanie Black. Eet Sjaharanie, merupakan gitaris grup rock legendaris Indonesia, God Bless. Lagi-lagi JTF akan diwarnai oleh musik-musik rock.

Tidak hanya musik rock, JTF tahun ini juga secara mengejutkan menampilkan unsur yang benar-benar berbeda yakni Dangdut dengan mendatangkan Via Vallen. Via akan tampil dalam sesi Via Vallen Jazz Traffic Project yang menggandeng beberapa musisi jazz. Turut tampil pula dalam helatan kali ini Mohammad Istiqamah Djamad mantan vokalis Payung Teduh yang memulai karir solonya dalam format Pusakata.

"Saya mendapat kabar, Via Vallen akan memainkan repertoar-repertoar jazz meskipun dia sebenarnya mengaku Dangdut. Ini akan menjadi daya tarik kekayaan pilihan musik di JTF kali ini," ujar Errol.

Adanya berbagai macam kolaborasi dan kekayaan genre musik tentu saja tidak akan meredupkan semangat jazz yang menjadi unsur utama JTF. Oleh karena itu tahun ini berbagai penampilan musisi jazz akan dihadirkan seperti Indra Lesmana Surya Sewarna feat Dewa Bujana, Idang Rasjidi, dan Dwiki Dharmawan. Lalu ada Sandy Winarta Space Traveler, Sri Hanuraga Trio feat Dira Sugandi, Syaharani and Queenfireworks, juga grup Kayon-Indra Pra Gilang. Musisi-musisi itu melandasi helatan jazz terbesar di Indonesia Timur ini. Istimewanya lagi, tahun ini Tom Grant musisi jazz dari Amerika Serikat akan didatangkan untuk menjadi bintang utama JTF tahun ini.

" JTF 2018 ini, bisa saya ibaratkan `The Future is Now`, Masa depan musik jazz Tanah Air, juga masa depan JTF sebagai candradimuka musik jazz Tanah Air, bisa dilihat dari sekarang," tandas Errol.

Jazz Traffic sendiri merupakan sebuah program siaran Radio Suara Surabaya yang telah mengudara sejak tahun 1983. Program tersebut sempat diasuh oleh Bubi Chen seorang musisi jazz internasional asal Surabaya sejak tahun 1985 hingga akhir hayatnya di tahun 2012. Sementara Jazz Traffic Festival (JTF) pertama kali diinisiasi pada tahun tahun 2011 oleh Suara Surabaya dan berjalan setiap tahunnya hingga saat ini.

Siapa saja ya musisi dan artis yang akan tampil di Jazz Traffic Festival tahun ini? Berikut adalah daftar artis yang akan tampil di Jazz Traffic Festival (JTF) 2018. Adakah musisi favoritmu?

Hari pertama, Sabtu, 25 Agustus 2018:

o Nayra Dharma

o Bintang Indrianto

o Dwiki Dharmawan feat Trisouls

o Tom Grant

o Idang Rasjidi

o Kayoon

o Sheryl Sheinafia

o Metta Legita

o Fussion Stuff

o Ita Purnamasari

o Rasvan Aoki

o Pusakata

o Gac

o HiVi!

o Barry Likumahuwa with Rima Funk

o Via Vallen

o Adhitia Sofyan

o Gilang Ramadhan

o MLD Jazz Wanted Winner

o Isyana Sarasvati

Hari kedua, Minggu, 26 Agustus 2018:

o Jazz Muda Indonesia

o Stars And Rabbit with String Quartet

o Indra Lesmana Surya Sewana

o Sandy Winarta

o Sri Hanuraga

o Jazz Traffic All Stars

o Sentimental Moods

o Saxx In The City

o Rahmania Astrini

o Syaharani

o Reza Artamevia

o Kunto Aji

o Local

o Yura Yunita

o Indihome

o Tulus

o Padi Reborn

o Jaz

o MLD Jazz Project Session 3

o ILP

o Raisa

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini