Siswa SD Raih Medali Olimpiade Matematika Internasional di Hongkong

Siswa SD Raih Medali Olimpiade Matematika Internasional di Hongkong
info gambar utama

Prestasi membanggakan anak bangsa di dunia Internasional kembali mengharumkan nama Indonesia. Athar Ibrahim Aquilla Wibowo dan Muhammad Zidane Ramadhan Hakim, Dua siswa kelas 4 SD Muhammadiyah Program Khusus (PK) Kottabarat Surakarta, berhasil menyabet prestasi dalam ajang final Hong Kong International Mathematical Olympiad (HKIMO) 2018. Kompetisi internasional tersebut berlangsung di Workers’ Children Secondary School Hong Kong, Jumat-Minggu (31/8- 2/9/).

Pada event kompetisi tersebut, Athar Ibrahim Aquilla Wibowo berhasil meraih Silver Award dan Muhammad Zidane Ramadhan Hakim meraih Bronze Award.

sumber : menara62
info gambar

Menjadi finalis di olimpiade Matematika tingkat internasional merupakan pengalaman kedua bagi Athar Ibrahim Aquilla Wibowo. Sebelumnya, Athar pernah mengikuti Singapore International Math Olympiad Challenge (SIMOC) di awal tahun 2018 dan meraih dua penghargaan Silver. Saat ditanya tentang persiapan menghadapi babak final ini, ia menjawab belajar rutin bersama sang bunda dan mencari bahan-bahan soal berbahasa Inggris dari internet. ”Tips saya dalam mengerjakan soal adalah selalu meneliti sekitar dua sampai tiga kali sampai yakin bahwa jawaban tersebut benar,” katanya.

Sama dengan Muhammad Zidane Ramadhan Hakim yang juga sudah dua kali ini mengikuti olimpiade Matematika internasional. Sebelumnya, Zidane pernah mendapatkan Bronze Award di kompetisi Thailand International Mathematical Olympiad (TIMO) 2018 yang berlangsung di Bangkok, Thailand.

Yuli Ekowati, Koordinator bidang lomba SD Muhammadiyah PK Kottabarat, mengungkapkan rasa bangganya kepada kedua peserta. Yuli berharap prestasi ini bisa menjadi inspirasi bagi peserta didik lainnya. ”Ini prestasi yang sangat membanggakan karena sebelum masuk final mereka harus menyisihkan banyak peserta babak heat round pada 12 Mei 2018 lalu,” katanya.

HKIMO adalah olimpiade internasional Matematika yang berpusat di Hong Kong. Putaran final olimpiade ini diikuti oleh peserta dari lima belas negara, yaitu Hong Kong, Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina, Australia, China, Kyrgyzstan, Singapura, Turki, Bulgaria, Iran, Kazakhstan, dan Ukraina.

SUmber : suaramerdeka.com

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini