Perairan Berau, Surga Satwa Laut di Kalimantan Timur

Perairan Berau, Surga Satwa Laut di Kalimantan Timur
info gambar utama

Kekayaan alam Indonesia seakan tidak ada habisnya, baik yang di continental atau daratan mau pun di lautan. Bahkan diprediksi masih banyak potensi yang sedang menunggu untuk diungkap.

Kawasan Timur Indonesia (KTI) merupakan salah satu kawasan yang menyimpan banyak potensi dan rahasia alam lainnya. Kita tentu tahu melimpahnya sumber daya mineral seperti emas di dataran Papua. Tentunya bukan hanya itu yang membuat negara-negara lain banyak melirik salah satu dari kawasan timur Indonesia ini.

Kekayaan flora dan fauna Indonesia juga diperhitungkan menjadi aset dunia, dengan letak strategis yang memunculkan banyak hewan endemik dan suhu, air serta kelembapan yang sesuai untuk habitat sebagian besar biota.

Wilayah perairan di timur Indonesia berciri dalam dan luas, sehingga banyak dimanfaatkan sebagai wilayah penangkapan ikan-ikan dan wilayah konservasi biota laut. Salah satunya adalah wilayah perairan Berau di Kalimantan Timur.

Perairan Berau menjadi habitat Hiu paus, salah satu satwa payung yang kehadirannya berperan besar dalam ekosistem setempat.

Hiu paus akan menyaring air untuk mendapatkan makanan berupa ikan-ikan kecil, telur, larva dan sejenisnya.

Banyaknya kegiatan penangkapan ikan dengan jaring yang diikat di kapal menjadi atraktor bagi hiu paus untuk datang ke wilayah perairan laut timur, khususnya perairan Berau.

World Wild Foundation Indonesia (WWF Indonesia) sebagai lembaga konservasi telah melakukan observasi dan penelitian terkait hiu paus di perairan Berau.

Berdasarkan pengamatannya, Perairan Berau menyediakan tempat hidup yang nyaman dan makanan yang cukup bagi hiu paus terutama para individu juvenil jantan yang berjumlah 90 individu di sana.

Perairan Berau yang terletak di kabupaten Berau, juga dekat dengan wilayah perairan kepulauan Derawan. Di sana juga merupakan habitat satwa langka penyu hijau dan penyu sisik.

Di daratan, ekosistem pesisir, gosong karang dan hutan bakau terjaga dengan baik. Wilayah perairan Berau dan kepulauan Derawan menang dijadikan destinasi wisata bahari favorit karena alamnya yang masih bersih dan asri.

Paus, lumba-lumba, dugong serta beragam spesies langka dan dilindungi juga menjadi daya tarik misalnya peneliti dan ahli biologi.

Nah, ternyata masih banyak ya taman laut dan destinasi wisata bahari di wilayah timur Indonesia. Ada yang bisa menyebutkan lagi?

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini