Universitas Indonesia dalam Jajaran Perguruan Tinggi Riset Dunia!

Universitas Indonesia dalam Jajaran Perguruan Tinggi Riset Dunia!
info gambar utama

Kabar terbaru datang dari Lembaga Pemeringkatan Perguruan Tinggi Dunia Times Higher Education (THE) yang kembali merilis daftar World University Ranking (WUR) pada Rabu (26/9) lalu. Melalui daftar yang tertera dalam https://www.timeshighereducation.com diketahui bahwa Universitas Indonesia berhasil meningkatkan urutannya hingga masuk dalam kelompok peringkat 601 – 800 dunia.

UI pun kemudian menjadi satu-satunya Perguruan Tinggi dari Indonesia yang masuk ke dalam grup tersebut. Di mana sebelumnya diketahui bahwa UI menduduki kelompok peringkat 801 – 1000. Disebut sebanyak 1.258 Perguruan Tinggi dari 86 negara di dunia masuk dalam Pemeringkatan THE WUR 2019.

Universitas Indonesia Masuk dalam Urutan 601 - 800 Perguruan Tinggi Riset Dunia | Sumber dok: Bimbingan Alumni UI
info gambar

Melalui laman resmi Universitas Indonesia disampaikan bahwa ini merupakan tahun ketiga di mana universitas yang berada di Depok dan Jakarta tersebut masuk ke dalam pemeringkatan THE. Lembaga pemeringkatan ini secara konsisten memberikan penilaian berdasarkan Performa Pengajaran (kegiatan belajar mengajar), Penelitian, Transfer, dan Sharing Keilmuan serta Cakupan Internasional sebuah universitas.

Di sisi lain, Rektor Universitas Indonesia menyebut bahwa performa UI diakui memang semakin meningkat. Untuk itu UI juga tengah fokus dalam meningkatkan kapasitas dan kualitas riset juga inovasi dan pengabdian masyarakat. Lebih lagi, UI turut memperluas network dengan kampus-kampus terbaik di wilayah Asia dan Eropa.

View this post on Instagram

UI Semakin Diakui dalam Jajaran Perguruan Tinggi Riset Dunia . Lembaga Pemeringkatan Perguruan Tinggi Dunia Times Higher Education (THE) kembali merilis daftar World University Rankings (WUR) 2019 pada Rabu Malam (26/9) melalui laman https://www.timeshighereducation.com. Peringkat Universitas Indonesia (UI) berhasil meningkat yaitu masuk ke dalam kelompok peringkat 601 – 800 dunia. UI menjadi satu-satunya Perguruan Tinggi dari Indonesia yang masuk ke dalam grup ini – dimana sebelumnya pada THE WUR 2018, UI menduduki kelompok peringkat 801 – 1.000. Sebanyak 1.258 Perguruan Tinggi di 86 negara di dunia yang masuk ke dalam Pemeringkatan THE WUR 2019. . Ini adalah tahun ketiga negara Indonesia masuk ke dalam pemeringkatan THE. Lembaga pemeringkatan ini secara konsisten menitikberatkan indikator penilaian berdasarkan Performa Pengajaran (kegiatan belajar mengajar) ; Penelitian ; Transfer dan Sharing Keilmuan serta Cakupan Internasional sebuah universitas. . Pencapaian ini bukan milik UI saja melainkan juga prestasi bangsa bahwa Pendidikan Tinggi di Indonesia telah diakui oleh dunia. Sebagai lokomotif perguruan tinggi di Indonesia, UI akan melesat maju menjadi perguruan tinggi yang mampu berkontribusi lebih untuk meningkatkan pertumbuhan dan daya saing nasional di tingkat global, mempromosikan inovasi dan kewirausahaan serta mengatasi tantangan sosial. . Selengkapnya: ui.ac.id #universitasindonesia

A post shared by Universitas Indonesia (@univ_indonesia) on

Ditambahkan oleh Rektor Universitas Indonesia bahwa UI juga berupaya mengembangkan kualitas pendidikan dengan berkaca pada kampus di dalam satu kawasan regional. Seperti halnya National University of Singapore (NUS) yang telah berhasil masuk dalam jajaran 25 besar dunia. Untuk itu UI berharap mampu memicu semangat untuk bisa sejajar dengan Perguruan Tinggi Unggulan Asia Tenggara.

Sementara itu, pencapaian yang dicapai oleh UI turut menjadi prestasi bahwa pendidikan di Indonesia telah diakui dunia. Dengan demikian UI juga berusaha untuk dapat melesat maju menjadi salah satu perguruan tinggi yang mampu berkontribusi lebih di tengah pasar global yang kian mendunia dengan tetap berjiwa nasional juga mampu mengabdikan diri bagi bangsa dan masyarakat.

Selamat Universitas Indonesia! Indonesia Bangga!

Sumber: Universitas Indonesia

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini