Festival Budaya Nusantara 2018: Event Tahunan di Taiwan Bernuansa Indonesia

Festival Budaya Nusantara 2018: Event Tahunan di Taiwan Bernuansa Indonesia
info gambar utama

"Ini adalah acara tahunan yang diadakan oleh Pemerintah Taiwan melalui Ministry of Labour Taiwan (R.O.C.), bekerja sama dengan Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) di Taipei. Dan di tahun ini kami manfaatkan sebagai ajang sosialisasi Pemilu 2019. Nantinya yang mengisi sosialisasi adalah beberapa personil PPLN Taipei serta ketua Panwaslu LN Taipei yang juga hadir," terang Fadlillah Ahdiyat , ketua Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Taipei sebelum sesi sosialisasi.

Banqiao, New Taipei City (30/09) - Sempat dihantui oleh kedatangan badai Trami yang lokasinya paling dekat dengan Taiwan di akhir pekan lalu, sepertinya tidak menyurutkan antusiasme para WNI yang ada di pulau Formosa untuk berkegiatan. Hal itu terbukti dengan keberhasilan agenda tahunan Festival Budaya Nusantara yang diadakan oleh pemkot New Taipei City di pelataran Government Hall mereka. Dalam agenda yang turut mengundang komika kondang asal Blitar, Dodit Mulyanto, sebagai guest starini berhasil menghadirkan lebih dari 10.000 orang WNI yang tersebar dari seantero Taiwan. Selain Dodit, acara ini dimeriahkan juga oleh pelantun tembang dangdut yang baru-baru ini berhasil memuncaki peringkat tangga lagu Internasional, Siti Badriah, sebagai bintang tamu pamungkas.

Usai dibuka oleh Didi Sumedi, Kepala KDEI Taipei dan jajaran pemerintah Taiwan, Festival Budaya Nusantara 2018 diawali dengan tari-tarian tradisional sebagai hiburan pembuka. Diiringi dengan musik bernuansa etnik dan gamelan, para penari yang berpakaian adat kedaerahan dengan lincah menunjukkan kebolehan mereka di depan ribuan penonton.

"Saya ke sini ini dalam rangka menikmati hari libur saya. Bersama teman-teman pekerja Indonesia dari Miaoli juga, sekaligus silaturrahim," ujar Anto (salah seorang WNI yang hadir) di tengah-tengah proses pendaftarannya sebagai calon DPTLN di booth nomor 21, yang tidak lain adalah milik PPLN Taipei.

Tak lupa PPLN Taipei melakukan foto bersama di depan booth milik mereka demi melayani WNI yang ingin mendaftar sebagai DPTLN Taiwan © PPLN Taipei
info gambar

Tepat pada pukul 14.30 waktu setempat, PPLN Taipei naik ke atas panggung untuk melakukan sosialisasi terkait pelaksanaan proses Pemilihan Umum 2019 yang akan dilaksanakan bulan April nanti. Selama empat puluh menit prosesi sosialisasi tersebut berjalan lancar dengan diselingi tanya jawab dan pembagian hadiah bagi penonton yang berhasil menjawab pertanyaan. Pertanyaan-pertanyaan tersebut dipilih sebagai upaya post-test apakah apa yang mereka sampaikan telah benar-benar dapat diterima masyarakat atau belum. Lalu, sesi sosialisasi tersebut berakhir dengan penjelasan singkat dari ketua Panwaslu LN Taipei.

"Secara garis besar acara ini cukup mengena bagi sosialisasi yang dilakukan oleh PPLN Taipei, dan kehadiran kami di sini adalah sebagai upaya real dalam hal mengontrol kinerja mereka. Sekaligus melihat sejauh mana kondusivitas atmosfer kampanye ala WNI di Taiwan. Tadi kami juga mendapati ada beberapa parpol yang tengah membagikan kartu nama dan media kampanye mereka. Dan mekanismenya pun tertib," imbuh Amran Purwata, anggota Panwaslu LN Taipei yang turut hadir di tengah-tengah penonton.

Acara Festival Budaya Nusatara 2018 ditutup dengan lagu hits terbaru Siti Badriah yang memang ditunggu-tunggu oleh para penonton, "Lagi Syantik". Di sela-sela menyanyi dan melakukan interaksi dengan penonton di perpindahan lagu-lagunya, Sibad (sebutan beken untuk Siti Badriah) juga mengingatkan para penonton untuk bersama-sama menyukseskan pemilu 2019 nanti. Tak lupa ia juga turut mengajak para WNI yang hadir untuk mendoakan para korban bencana alam di Palu dan sekitarnya.

Ribuan penonton yang hadir dalam acara Festival Budaya Nusantara 2018 di Banqiao, New Taipei City © Panitia Festival Budaya Nusantara
info gambar

#KotakAjaib


Sumber:
1. Focus Taiwan
2. Taiwan News
3. Fanspage Panwaslu LN Taipei

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini