Ini Dia Wanita yang Pertama Kali Rancang Batik Untuk Barbie!

Ini Dia Wanita yang Pertama Kali Rancang Batik Untuk Barbie!
info gambar utama

Namanya Era Soekamto. Pecinta batik Indonesia pasti sudah cukup mengenalnya sebagai seorang desainer batik yang turut menjabat sebagai Creative Director Iwan Tirta Private Collection.

Sudah lama malang-melintang melestarikan batik Indonesia, setahun belakangan ini Era Soekamto disibukkan dengan proyek kolaborasi bersama Mattel Inc. Proyek tersebut pun bukan proyek main-main. Sebab pada kesempatan tersebut Mattel Inc meminang Iwan Tirta Private Collection untuk berkolaborasi dalam memakaikan batik pada si cantik Barbie.

Era Soekamto yang Rancang Batik Untuk Barbie | Sumber dok: Kumparan
info gambar

Disebut melalui Kumparan Style, Era mengaku menyambut pinangan Mattel dengan sumringah. Baginya tahun ini merupakan tahun kolaborasi. Salah satunya berupaya menyalurkan cerita dalam motif batik ke lebih banyak medium sehingga batik mampu lebih dikenal banyak kalangan.

Era pun turut menceritakan mengenai proses panjang yang ia lalui dalam merancang batik Barbie. Butuh banyak ketelitian untuk bisa menghasilkannya, sebab merancang baju berukuran mini disebutnya jauh lebih menantang dan rumit ketimbang baju biasa. Proses menjahitnya pun harus mengenakan pinset, yang jelas berbeda kompleksitasnya daripada baju untuk orang dewasa.

Peluncuran Barbie Batik Beberapa Waktu Lalu | Sumber dok: Facetofeet.com
info gambar

Disebut pula bahwa dibutuhkan waktu setahun penuh bagi Era untuk dapat menghasilkan kolaborasi yang apik. Mattel dan Iwan Tirta pun sengaja memilih Hari Batik Nasional pada 2 Oktober 2018 lalu sebagai hari peluncuran Barbie dengan busana batik yang kemudian diberi nama Barbie Batik Kirana.

Nama ‘Kirana’ sendiri berasal dari bahasa Sanskerta yang berarti cahaya. Era menjelaskan bahwa tersimpan pesan mendalam untuk anak-anak dalam pemilihan nama Kirana tersebut, di mana anak-anak diharapkan terus bisa mengejar cita-citanya untuk kemudian menjadi cahaya bagi sekitarnya.

Dari nama Kirana, Era dan tim mulai mencari motif batik yang aman dipakai semua kalangan. Kemudian terpilihlah motif Kawung Manis yang melambangkan kebijaksanaan dan Sawunggaling Latar Kopi Pecah yang melambangkan kepemimpinan adil juga seimbang.

A post shared by Era Soekamto (@erasoekamto) on

Dalam prosesnya, Era Soekamto sengaja memilih model gaun modern dan dewasa untuk Barbie. Sebab harus diakui bahwa penikmat dan pecinta Barbie tidak hanya anak-anak saja. Banyak kalangan dewasa yang juga mencintai Barbie sebagai sebuah koleksi menarik.

Dengan hadirnya Barbie Batik ini Era pun berharap orang tua mampu mendorong dalam memperkenalkan budaya Indonesia khususnya batik kepada anak sejak dini. Karena kalau bukan kita siapa lagi?

Sumber: Kumparan Style

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini