Tidak terbatas di gedung bioskop. Kini, film Guru Bangsa Tjokroaminoto sudah bisa dinikmati oleh masyarakat internasional melalui layanan streaming Netflix pada bulan November 2018 ini. Nayaka Untara, produser MSH Films, mengatakan bahwa kehadiran film tersebut pada jaringan streaming Netflix bisa memperkenalkan sejarah dan budaya Indonesia di mata internasional.
Nayaka mengatakan, melalui tayangnya film Guru Bangsa Tjokroaminoto ini pada layanan Netflix diharapkan masyarakat dunia dapat lebih mengenal sejarah dan kebudayaan bangsa Indonesia serta sosok dan semangat dari HOS Tjokroaminoto.
Hal senada juga diungkapkan oleh Erik Hidayat selaku Ketua Yayasan Keluarga Besar HOS Tjokroaminoto. Erik mengatakan bahwa semangat pada film ini adalah membangkitkan rasa nasionalis para generasi muda.
Menurut Erik, semangat dan nilai-nilai perjuangan yang dimiliki seorang HOS Tjokroaminoto sebagai tokoh pergerakan nasional dalam memperjuangkan gagasan, ide dan nilai – nilai kebangsaan ini dapat membangkitkan kembali rasa kebangsaan generasi muda saat ini.
Film arahan sutradara Garin Nugroho yang telah tayang pada April 2015 lalu ini mengangkat kisah perjuangan dan kehidupan sosok pahlawan nasional bernama lengkap Raden Hadji Oemar Said (HOS) Tjokroaminoto. HOS Tjokroaminoto merupakan tokoh pergerakan nasional bangsa Indonesia di era 1890–1920 yang lahir dari kaum bangsawan Jawa, dengan latar belakang Islam yang kuat. Dia juga sosok yang memimpin organisasi Sarekat Islam (SI) hingga menjadi organisasi terbesar pertama dengan anggota sebanyak 2 juta orang yang berasal dari berbagai kalangan kelas sosial. Tak hanya itu, Tjokroaminoto juga merupakan guru dari para pemimpin pergerakan seperti Soekarno, Semaoen, Alimin, dan Moesso.
Film bergenre drama biopic atau biographical pictures yang sangat kental dengan budaya Jawa ini dibintangi oleh aktor dan aktris ternama Indonesia. Mulai dari Reza Rahardian, Christine Hakim, Sujiwo Tejo, Alm. Alex Komang, Alm. Didi Petet, Ibnu Jamil, Chelsea Islan, Tanta Ginting, Deva Mahenra, Maia Estianty, dan juga Putri Ayudya. Film ini juga telah meraih 18 penghargaan, salah satunya adalah penghargaan Film Terbaik 2015.
Sumber: Kompas
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
