Pertamina Meluncurkan Pengisian Baterai Kendaraan Lengkap dengan 'Fast Charging'

Pertamina Meluncurkan Pengisian Baterai Kendaraan Lengkap dengan 'Fast Charging'
info gambar utama

Senin kemarin, PT Pertamina (Persero) akhirnya resmi me-launcing fasilitas terbarunya, yaitu pengisian untuk kendaraan listrik dengan nama Green Energy Station (GES). Fasilitas terbaru ini untuk pengisian baterai kendaraan listrik yang dapat penuh dalam hitungan menit.

Acara peluncuran tersebut dihadiri oleh Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Ignasius Jonan. Beliau mengucapkan selamat kepada PT Pertamina (Persero) yang telah sukses meluncurkan Green Energy Station (GES).

Mengutip Merdeka.com, Jonan menjelaskan, beralihnya dunia otomotif global dari Internal Combustion Engine (ICE) ke Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) dan Electric Vehicles (EV), diprediksi akan mengakibatkan pengisian baterai kendaraan jenis PHEV dan EV akan menjadi pengganti bagi pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) kendaraan yang saat ini merupakan bisnis Pertamina.

sumber : merdeka
info gambar

Selain dihadiri oleh Menteri ESDM, acara peresmian infrastruktur baru tersebut juga dihadiri oleh Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati. Ia mengatakan , dalam menyikapi perkembangan kebutuhan energi dan teknologi pada sektor transportasi dengan penggunaan mobil listrik, Pertamina telah menyediakan fasilitas pengisian energinya.

"Kita melounching satu green energy station, gimana kita adaptasi dengan perkembangan teknologi," kata Nicke, saat meresmikan Green Energy Station di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Minyak Umum (SPBU) 31.129.02 di Kuningan, Jakarta.

Fasilitas tersebut dilengkapi dengan teknologi fast charging. Nantinya masyarakat yang ingin mengisi daya mobilnya dapat memiliki beberapa pilihan waktu, yakni 20 menit (fast charging), 30 menit (pengisian standar), dan 2 jam.

--

Sumber : Merdeka

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini