Kabar baik bagi para Pramekers, sebutan untuk para penumpang setia Prambanan Ekspress (Prameks), di awal tahun 2019 ini. Mulai 1 Februari 2019, tiket kereta api komuter yang menghubungkan Solo-Klaten-Jogja-Kutoarjo ini bisa dibeli secara online!
Pengumuman ini diungkapkan oleh Manajer Humas PT. KAI Daop 6 Yogyakarta, Eko Budiyanto. Ia menuturkan bahwa keputusan ini dibuat lantaran banyaknya masukan dari Pramekers yang ingin sistem ticketing dipermudah.
“Besok (1/2) kami sudah bisa melayani tiket online atau e-ticket layaknya kereta api jarak jauh. Pemesanan bisa dilakukan 1 minggu atau 7 hari sebelum keberangkatan,” terangnya, dikutip dari Tribun Jogja.
Namun demikian sistem pembelian tiket langsung di loket (go-show) masih tetap diberlakukan, dengan ketentuan bisa dibeli mulai 3 jam sebelum keberangkatan. Ini memungkinkan Prameks akan tetap ramai peminat, dengan menekan angka jumlah penumpang yang sudah sampai loket tapi kehabisan tiket.
Dalam sehari KA Prameks bisa melayani 21 perjalanan, dengan jumlah penumpangnya mencapai 10.794 setiap harinya. Angka ini bahkan masih bisa bertambah jika lebih banyak penumpang yang tertampung, tapi saat ini masih terkendala kapasitas yang terbatas.
“Kapasitas angkutnya terbatas. Yang siap operasi ada 4 kereta, tapi kapasitasnya beda-beda ada yang muat 384 penumpang, ada yang 462 penumpang, dan ada yang 800-an penumpang,” imbuh Eko.
Cara pembelian online
Untuk membeli tiket Prameks secara online, para penumpang bisa melakukannya melalui aplikasi KAI Access di gawai masing-masing. Silakan login atau mendaftar bila belum memiliki akun, lalu pilih menu Local Train. Pastikan memilih tanggal dan jam keberangkatan dengan benar.
Khusus untuk pembelian online, para Pramekers maksimal hanya bisa membeli satu tiket per orang. Berbeda dengan pembelian di loket, tiap orang bisa membeli maksimal empat tiket.
Selanjutnya, pengguna akan masuk ke halaman pembayaran yang memakai e-wallet. Contohnya untuk membayar melalui T-Cash, pengguna akan menerima OTP (perintah pembayaran) dan waktu pembayaran selama 60 detik.
Kemudian pada saat boarding, para penumpang tak perlu mencetak tiket. Tinggal tunjukkan saja e-ticket pada petugas, yang bisa Kawan GNFI dapatkan di menu Trips aplikasi KAI Access. Jangan lupa tunjukkan juga kartu identitas ya!
Lalu bagaimana jika ingin membatalkan tiket atau mengubah jadwal? Pembatalan dan pengubahan jadwal bisa dilakukan di loket stasiun, dan nantinya e-ticket yang tertera di aplikasi KAI Access menjadi tidak valid.
Sumber: Tribun Jogja, Tirto
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
