Kopi Indonesia Ini Digemari Orang Rusia

Kopi Indonesia Ini Digemari Orang Rusia
info gambar utama

Rusia terkenal dengan vodka dan banyak jenis alkohol lokal lainnya, dengan penduduknya dianggap sebagai konsumen alkohol tertinggi di dunia. Akan tetapi, saat berbicara tentang kopi, banyak orang Rusia memilih produk Indonesia - Torabika Cappuccino.

Hal tersebut terlihat dari jumlah ekspor Torabika Cappucino yang dilakukan oleh perusahaan makanan PT Mayora Indah. Perusahaan tersebut mengekspor 1.000 kontainer Torabika Cappuccino ke Rusia tahun lalu, dengan peningkatan pertumbuhan penjualan sebesar 30 persen dari 2017.

“Rusia memiliki populasi terbesar ke-9 dan berada di peringkat ke-11 untuk PDB [tahun 2017] di dunia. Kami melihat Rusia sebagai pasar mixed-coffee yang sangat penting," kata Hartono, International Group Country Head Mayora Group.

Kopi Torabika Cappucino dijual di Rusia | Sumber: Kumparan
info gambar

Hartono mengklaim perusahaannya telah mulai mengekspor ke 10 negara Persemakmuran Negara-negara Merdeka (CIS - Commonwealth Independent States) dan telah menetapkan targetnya di Eropa Tenggara tahun ini.

Andre Sukendra Atmadja selaku presiden direktur Mayora mengatakan Torabika Cappucino amat diminati penduduk Rusia. Saat ini, produk tersebut menguasai pasar kopi instan di Rusia. "Torabika Cappucino menjadi salah satu merek kopi instan cappucino yang sangat dimintai masyarakat Rusia terutama di kalangan anak muda," kata Andre di Gedung Mayora Group, Jakarta, Rabu, 6 Februari 2019, seperti dikutip dari Tempo.

Andre mengatakan Rusia memiliki tingkat konsumsi kopi cukup besar dibandingkan dengan negara-negara lainnya. Tidak hanya di kalangan dewasa, kata Andre, anak remaja di sana pun sudah mengkonsumsi kopi baik instan maupun di cafe.

"Kami berencana untuk mengekspor 2.000 kontainer produk makanan bernilai sekitar 40 juta dolar Amerika ke Rusia tahun ini, terutama karena akan ada produk biskuit baru dan varian baru kopi instan yang akan diekspor,” ujar Andre kepada wartawan pada jumpa pers di kantor pusat Mayora di Jakarta Barat baru-baru ini, seperti dikutip dari The Jakarta Post.

Setelah sukses dengan produk kopi instan di Rusia, perusahaan makanan PT Mayora Indah berekspansi ke negara-negara Eropa Timur lainnya.

Hartono Gunawan mengatakan dia optimis produk tersebut akan diterima dengan baik di seluruh Eropa Timur.

Andre mengatakan ada kemungkinan perusahaannya dapat mendirikan pabrik di Rusia saat berhasil mencapai penjualan setidaknya 100 juta dolar.

"Sangat mungkin kita akan membangun pabrik di Rusia, tetapi kita perlu mencapai skala ekonomi tertentu terlebih dahulu. Meskipun kami telah mengirim 1.000 kontainer, masih terlalu kecil untuk menjamin sebuah pabrik. Meski hanya sekali skala ekonomi mencapai 100 juta dolar maka layak untuk membangun pabrik di sana,” terangnya.

Iklan kopi Torabika Cappucino yang tayang di Rusia | Sumber: YouTube
info gambar

Saat ini PT Mayora Indah mengoperasikan 24 pabrik di Indonesia dan lima pabrik di luar negeri, yang menurut direktur pemasaran global Mayora, Ricky Afrianto, cukup untuk memenuhi permintaan.

Mayora menjual berbagai produknya, seperti permen kopi Kopiko, kopi instan Kopiko, butter cookies Vietnam, sereal sarapan pagi Energen, dan wafer dan biskuit Beng Beng dan Malkist ke lebih dari 100 negara, dengan negara-negara ASEAN dan Timur Tengah sebagai pasar internasional terbesar.


Sumber: Tempo | Jakarta Post

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini