- Patung lilin desainer muda dan juga fashion blogger, Diana Rikasari telah rampung dan dipamerkan di museum Switzerland.
- Patung Diana rikasari ditampilkan pada pameran berjudul "Spiel der Kulturen" mulai bulan Februari 2019 ini.
- Bentuk dari petung lilin Diana sangatlah mirip dengan case ponsel yang identik dan pemilihan kacamata yang tepat.
- Sosok Patung Diana berdiri dalam pose selfie di ujung ruang pameran yang baru. Patung itu dipamerkan bersama dengan karakter Pokemon dan Game Boy.
Patung lilin desainer muda dan juga fashion blogger, Diana Rikasari telah rampung dan dipamerkan di museum Switzerland. Tepatnya di sebuah museum kota St Gallen Switzerland, patung Diana rikasari akan ditampilkan pada pameran berjudul "Spiel der Kulturen" di bulan Februari 2019. Patung yang dibuat menyerupai sosok fashion blogger tersebut dibuat sebagai ikon berkonsep bermain ala orang Asia dalam segi fashion. Nantinya patung tersebut akan dipamerkan selama 3 tahun ke depan.
Dikutip dari tagblatt.ch, bentuk dari petung lilin Diana sangatlah mirip dengan case ponsel yang identik dan pemilihan kacamata yang tepat.
Ketika Diana Rikasari berdiri di samping rupa lilinnya, Anda harus melihat dari dekat untuk melihat perbedaannya.
Sosok Patung Diana berdiri dalam pose selfie di ujung ruang pameran yang baru. Patung itu dipamerkan bersama dengan karakter Pokemon dan Game Boy.
Beberapa waktu lalu, ia sempat tak percaya jika ia akan dibuatkan patung lilin mirip dengan dirinya. “Aku kaget sekali ketika pertama kali dihubungi oleh pihak museum HVM-SG di St. Gallen, Switzerland. Aku kira bercanda hehe. Tapi setelah ngobrol lebih lanjut, ternyata serius dan tentunya aku merasa sangat beruntung danvery honored sudah dipilih untuk mewakili sosok anak muda Asia,” Katanya yang dikutip dari Popmama.com
--
Sumber : tagblatt, popmama
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
