New Yogyakarta International Airport Akan Beroperasi April Ini

New Yogyakarta International Airport Akan Beroperasi April Ini
info gambar utama

New Yogyakarta International Airport (NYIA), yang terletak di wilayah pesisir Kabupaten Kulon Progo, akan mulai mengoperasikan terminal internasionalnya pada bulan April.

“Kami berharap bahwa penerbangan internasional [saat ini] yang dilayani oleh Bandara Internasional Adisutjipto akan dipindahkan ke NYIA pada bulan April,” ujar general manager operator bandara milik negara PT Angkasa Pura I (AP I) untuk Bandara Internasional Adisutjipto, Agus Pandu Purnama.

Dia mengatakan penerbangan yang akan dipindahkan adalah penerbangan langsung ke Kuala Lumpur dan Singapura. Ini diharapkan dapat mengurangi beban bandara lama, yang melayani sekitar 8,4 juta penumpang per tahun.

Pembangunan landasan pacu NYIA dan terminal 12.900 meter persegi telah selesai 69 persen, kata Agus, seraya menambahkan bahwa pekerjaan sedang dilakukan 24 jam sehari untuk memastikan fasilitas akan siap pada bulan April.

Sementara itu, pengembangan seluruh bandara 210.000 meter persegi, yang membutuhkan total investasi Rp 6,1 triliun, saat ini telah selesai sebesar 35 persen bagian dan diharapkan selesai sepenuhnya pada Desember 2019, tambahnya.

Menurut PT AP I, terminal internasional NYIA ini dilengkapi dengan empat jembatan udara dan fasilitas parkir yang diharapkan dapat menampung 342 mobil dan tujuh bus.

Konstruksi bangunan New Yogyakarta International Airport | Foto: Bambang Muryanto / Jakarta Post
info gambar

Agus mengatakan maskapai penerbangan dari Qatar, Turki, Uni Emirat Arab (UEA), Jepang, dan Australia juga telah menyatakan minat mereka untuk pindah ke bandara baru, yang dirancang untuk menampung 300 slot pendaratan ketika semua fasilitasnya selesai.

"Sebuah maskapai dari Australia bahkan mengatakan bahwa maskapai tersebut mungkin membuka penerbangan langsung dari Australia ke Yogyakarta, seperti dari Sydney ke Yogyakarta, karena slot ke Bali sudah penuh," kata Agus.

Namun, sebelum layanan internasional dapat dimulai di NYIA, Kementerian Perhubungan akan memeriksa bandara dan memverifikasi bahwa bandara tersebut sudah siap, tambahnya.

Sementara itu, kepala divisi operator milik pemerintah Perum Damri, Suyamto, mengatakan untuk mendukung terminal internasional, perusahaan tersebut berencana untuk mengoperasikan lima bus antar-jemput untuk melayani rute NYIA- stasiun kereta api Wojo.

"Kedepannya, kami juga akan mengoperasikan bus dari NYIA ke Wonosobo, Cilacap, Purwokerto, dan Yogyakarta," tambahnya.


Sumber: Jakarta Post

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini