SpaceX Sukses Luncurkan Satelit Indonesia

SpaceX Sukses Luncurkan Satelit Indonesia
info gambar utama

Pasifik Satelit Nusantara (PSN) berhasil meluncurkan satelit komunikasi broadband Nusantara 1 pada 08.45 WIB, Jumat (22/2). Nusantara 1 merupakan satelit pertama Indonesia dengan teknologi High Throughput Satellite (HTS).

Nusantara 1 diluncurkan dari Cape Canaveral, Amerika Serikat menggunakan roket Falcon 9 milik SpaceX milik Elon Musk. Nusantara 1 akan menuju slot orbit 146 derajat Bujur Timur tepat di atas Papua.

Setelah sampai di sana, satelit akan melakukan in orbit test . Satelit akan melakukan uji coba selama kurang lebih tiga minggu sebelum beroperasi untuk memancarkan sinar broadband. HTS yang dapat memberikan layanan internet broadband dengan kapasitas lebih besar sampai dengan 15 Gbps atau sekitar tiga kali lipat kapasitas satelit konvensional.

Satelit Nusantara Satu Sukses ke Orbit, Kebutuhan Masyarakat 5.0 Makin Terpenuhi | Times Indonesia
info gambar

Satelit Nusantara 1, dibangun oleh SSL Maxar Technologies untuk perusahaan telekomunikasi satelit Asia. Satelit telekomunikasi itu akan memberikan Indonesia berbagai layanan seperti konektivitas internet, komunikasi suara, dan distribusi video.

Wahana antariksa Spaceil "Beresheet" dari SpaceIL menjadi muatan kedua yang diluncurkan SpaceX. Jika berhasil, pendaratan Beresheet di bulan akan membuat Israel menjadi negara keempat dalam sejarah yang mencapai prestasi ini, setelah Amerika Serikat (AS), Rusia, dan China.

Muatan terakhir di atas pesawat adalah pesawat ruang angkasa eksperimental kecil untuk Laboratorium Penelitian Angkatan Udara AS. Pesawat ruang angkasa yang dinamai S5 itu akan melakukan misi satu tahun.

Ini adalah kali kedua SpaceX meluncurkan dan mendaratkan roket Falcon 9 dengan tiga muatan sekaligus. Perusahaan ini membuat sejarah pada bulan Desember dengan menjadi perusahaan pertama yang menerbangkan roket kelas orbit yang mendaratkan tiga muatan sekaligus.

Source: CNN Indonesia | CNBC Indonesia

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Akhyari Hananto lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Akhyari Hananto.

Terima kasih telah membaca sampai di sini