14 April 2019 lalu, Raja Salman memberikan kuota haji tambahan bagi 10ribu jemaah hari di Indonesia. Hal ini lanjutan dari undangan khusus dari Raja Arab Saudi yang memiliki nama lengkap Salman Bin Abdul Aziz Al Saud kepada Presiden Joko Widodo.
Keputusan ini disampaikan ketika Raja Salman bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Pribadi Raja (Al-Qahr al-Khas) di Riyadh.
Penambahan kuota haji ini dapat mengurangi daftar tunggu jamaah haji Indonesia yang saat ini rata-rata mencapai 18 tahun. Bahkan untuk daerah Sulawesi Selatan, daftar tunggu jamaah haji mencapai 40 tahun.
"Kepada sang penjaga dua Kota Suci, saya menyampaikan apresiasi dari masyarakat Indonesia atas diberikannya kuota tambahan kembali sebesar 10 ribu bagi jemaah haji kita," ujar Jokowi melalui akun Facebook-nya
Selain penambahan kuota haji, Indonesia dan Arab Saudi akan menjalin kerja sama di sektor ekonomi, khususnya energi dan pariwisata.
Tahun ini, jumlah kuota haji Indonesia sebanyak 221 ribu jemaah dengan rincian 204 ribu jemaah haji reguler dan 17 ribu untuk haji khusus. Dengan penambahan ini, maka kuota haji Indonesia menjadi 231.000 jemaah.
--
Sumber : Dream.co.id, iNews
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News