Sejarah Pulau Jawa Hadir di Bantul Dalam Bentuk 4D, Bagaimanakah?

Sejarah Pulau Jawa Hadir di Bantul Dalam Bentuk 4D, Bagaimanakah?
info gambar utama

Kabupaten Bantul di Yogyakarta telah membuka Museum Sejarah Jawa di Jl. Parangtritis sebagai objek wisata baru.

Museum ini dengan nyaman menampilkan sejarah Jawa melalui platform digital.

View this post on Instagram

Alasan Kamu Perlu Berwisata ke Museum !! ( 1 ). Belajar sejarah dengan efektif : Museum adalah cara belajar sejarah yang paling efektif! Di kelas, kamu biasanya bosan karena harus menghafal tahun dan nama-nama keturunan kerajaan di Indonesia. Melihat langsung peninggalan peradaban di museum adalah metode interaktif yang membantu proses belajar , ( 2 ) . Wisata ke museum bisa membuat kamu emosional : Reaksi setiap orang akan berbeda, tapi beberapa orang akan merasa emosional ketika melihat barang bersejarah di museum. Mengunjungi museum sejarah itu seperti mencoba mengerti gaya hidup kakek nenek kita dan apa yang terjadi pada generasi mereka di masa lalu. So guys yang terpenting adalah kita mau peduli dan mau mencintai seni budaya tanah tercinta Indonesia . dengan kalian datang ke museum maka kalian sudah mengambil bagian dalam pelestarian budaya bangsa . jadi lah Generasi Cinta NKRI bersama kami @thehistoryofjavamuseum ( English : Reasons You Need to Travel to the Museum !! (1). Learn history effectively: Museums are the most effective way to learn history! In class, you are usually bored because you have to memorize the year and names of royal descendants in Indonesia. Seeing directly the legacy of civilization in the museum is an interactive method that helps the learning process, (2). Travel to the museum can make you emotional: Everyone's reaction will be different, but some people will feel emotional when they see historic items in the museum. Visiting a historical museum is like trying to understand the lifestyle of our grandparents and what happened to their generation in the past. ) #heritage #explorejogja #explorebandung #exploremalang #exploresurabaya #explorejakarta #museum #museums #indonesia #indonesia_photography #explorejogja #explorebandung #explore #exploremalang #explorejakarta #explorebali #jogja #jogjahits #jogjakuliner #jogjakarta #jogjaku #jogjaistimewa #dolanjogja #yogyakarta #yogyakartatrip #yogyakartahits #yogyakartaistimewa

A post shared by The History of Java Museum (@thehistoryofjavamuseum) on

“Salah satu gerbang masuk paling terkenal ke Bantul adalah Jl. Parangtritis. Museum ini dapat menjadi daya tarik baru bagi Bantul," kata Kepala Dinas Pariwisata Bantul Kwintarto Heru Prabowo seperti dikutip oleh tempo.co.

Museum ini dihadirkan oleh D’Topeng Kingdom Foundation, yang berbasis di Surabaya, Jawa Timur.

"Museum ini mengundang pengunjung untuk belajar sejarah Jawa melalui [platform] digital langsung,” kata pendiri yayasan, Elly Halsamer.

Elly mengatakan museum ini menampilkan 40 item di lima zona yang mewakili sejarah dan budaya Pulau Jawa. Barang-barang tersebut didukung oleh teknologi augmented reality dan pemetaan video canggih.

Museum ini juga dilengkapi dengan arena selfie yang disebut Kampung Selfie Mataraman, serta teater 4 dimensi.

“Artefak disajikan dengan teknologi modern untuk menjadikannya lebih interaktif dan tidak membosankan," terang Elly.

Dia menjelaskan bahwa teknologi augmented reality membuat benda-benda tampak hidup ketika mereka menggabungkan objek dua dimensi dengan realitas tiga dimensi, seperti sosok Komandan Cheng Ho.

Sumber: Jakarta Post

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini