Anak bangsa kembali meraih juara di kancah internasional. Kali ini giliran warga Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan yang raih juara III di Kompetisi Al Quran Tingkat dasar di Wollongong, New South Wales, Australia, yakni Mara Athirah Siagian.
"Alhamdulillah, saya sangat bersyukur bisa meraih juara tiga. Saya mengucapkan terima kasih kepada guru mengajiku di Bakung Gowa," kata Athirah yang dikutip dari WartaEkonomi.
Ia Masuk dalam kategori I yakni bacaan surah Al Fatihah, surah An Nass, hingga surah Al Zalzalah. Ajang tersebut dilaksanakan oleh Saudi Students in Wollongong, Islamic Society of Illawara bersama Asosiasi Masjid se-Illawara.
Mara menjadi satu-satunya peserta yang berasal dari Indonesia. Ia tak menduga akan masuk ke babak final. Bahkan ia mengalahkan pesaingnya dari anak-anak Muslim yang didominasi keturunan Timur Tengah.
Sekitar 130 peserta dari berbagai negara mengikuti kompetisi yang digelar di Masjid As Salam, Berkeley, Wollongong, Sabtu (1/6/2019). Dari jumlah tersebut, 40 anak mengikuti babak penyisihan dan hanya 6 orang yang masuk ke babak final.
Orang tua Athirah, yakni Haidir Fitra Siagian dan Nurhira Abdul Kadir, adalah dosen Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar. Sang ibu yang saat ini menjalani pendidikan program doktoral di University of Wollongong dalam bidang ilmu kesehatan masyarakat, hal ini mengharuskan Athirah bersama keluarganya tinggal di Australia selama tiga tahun ke depan.
Mara berhak mendapatkan sertifikat dan uang pembinaan 100 dolar atau sekitar Rp1 juta atas raihan juara III kompetisi tersebut.
"Juara ini saya peruntukkan untuk kedua kakekku yang telah meninggal dunia, kakek almarhum Dollar Siagian di Sipirok dan kakek almarhum Abdul Kadir di Majene," kata Mara
Sebelum membawa keluarganya ke Australia empat bulan lalu, Athirah telah terdaftar sebagai siswi Rumah Tahfidz Quran Ummu Syahidah, Gowa.
--
Sumber : WartaEkonomi, Fajar.co.id, IDN Times
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
