Senin pagi (8/7) AIESEC di Surabaya mengadakan pembekalan bagi para mahasiswa asing yang akan melakukan aksi sosial di Surabaya. Kegiatan ini dihadiri oleh mahasiswa asing yang berasal dari India, Jerman, dan Vietnam.
Diadakan di Revio Space, kegiatan Incoming Preparation Seminar (IPS) dilaksanakan untuk memastikan para mahasiswa mendapatkan pembekalan yang cukup sebelum melakukan kegiatan sosial di Surabaya.
Incoming Preparation Seminar (IPS) adalah seminar pembekalan bagi para mahasiswa dari berbagai negara yang akan mengikuti kegiatan relawan, yaitu Global Volunteer.
Umumnya mereka disebut sebagai Exchange Participant oleh AIESEC di Surabaya. Kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan para EP agar dapat menghadapi perbedaan budaya di Indonesia, terutama Surabaya.
Setelah diadakannya pembekalan ini, para mahasiswa asing diharapkan dapat menjalankan program Global Volunteer secara maksimal selama program dari AIESEC di Surabaya berlangsung.

Berbagai mahasiswa asing datang untuk melakukan kegiatan sosial di Surabaya dengan panduan para mahasiswa yang berasal dari berbagai perguruan tinggi di Surabaya.
Program yang mereka lakukan didasarkan pada Sustainable Development Goals (SDGs) yang dicanangkan oleh PBB. Beberapa SDGs yang akan dicapai melalui para EP pada kesempatan ini adalah Quality Education (SDGs no. 4), Climate Action (SDGs no. 13), Good Health and Well Being (SDGs no. 3), dan beberapa SDGs lainnya.
Menariknya, selama enam minggu para EP berada di Surabaya mereka akan tinggal di rumah penduduk yang telah menawarkan diri untuk menjadi keluarga para EP, atau umum disebut sebagai Host Family.
Melalui kegiatan ini, diharapkan pengalaman pertukaran budaya tidak hanya dirasakan oleh para EP, tetapi juga pada warga Surabaya. Tidak hanya itu, mahasiswa yang tergabung dalam AIESEC di Surabaya pun akan mendapatkan pengalaman yang menarik dengan berinteraksi langsung dengan para mahasiswa asing dari berbagai negara.
Mengenai AIESEC dan Global Volunteer
AIESEC merupakan suatu organisasi pemuda internasional yang hadir di lebih dari 126 negara, salah satunya di Indonesia. Di Surabaya sendiri, AIESEC telah berdiri sejak tahun 2000.
AIESEC hadir sebagai organisasi yang memiliki keyakinan bahwa pemuda adalah kunci untuk mencapai masa depan yang lebih baik. Pemuda dapat melakukan perubahan dengan mengembangkan jiwa kepemimpinan mereka.
Melalui AIESEC, pengembangan kepemimpinan pemuda dapat dilakukan melalui beragam program pertukaran seperti Global Volunteer, Global Entrepreneur, dan Global Talent.
Selain itu AIESEC juga turut mengembangkan pemuda di luar anggotanya melalui kegiatan aktivasi seperti Global Village, Impact Circle, dan beragam proyek sosial yang dapat diikuti oleh pemuda lokal dan asing.
AIESEC di Surabaya melaksanakan acara Incoming Preparation Seminar (IPS). Acara ini dilaksanakan untuk memberikan pembekalan bagi pemuda yang akan melaksanakan Global Volunteer.
Program pertukaran selama enam minggu tersebut dihadirkan untuk memberikan kesempatan bagi para pemuda untuk mengembangkan potensi diri mereka dan memberikan perubahan untuk dunia yang lebih baik melalui pengalaman lintas budaya.
Selain itu, kegiatan ini juga dilaksanakan sebagai bentuk dukungan AIESEC terhadap 17 tujuan global PBB, yaitu Sustainble Development Goals (SDGs).
(**)
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News