Dulu Anak Jalanan, Kini Ia Telah Menjadi...

Dulu Anak Jalanan, Kini Ia Telah Menjadi...
info gambar utama

“Di malam hari, saya menatap langit dan berdoa: ‘Apakah hidup saya akan berubah? Akankah suatu saat ada atap yang menaungi saya tidur?” ujar Sharry Angel Getigan.

Dibesarkan oleh kakeknya setelah ibunya kecanduan narkoba, sejak kecil Angel, terkagum-kagum melihat anak-anak yang berangkat ke sekolah dengan pakaian seragam.

Ia kemudian meminta kepada kakeknya untuk dapat bersekolah. Kakeknya mengabulkannya—dengan mengganti nama di Akta Kelahiran sepupunya dengan nama Angel.

Akan tetapi, lingkungannya di jalanan kurang mendukungnya pergi ke sekolah.

“Ujung-ujungnya kamu akan dinikahin juga. Ibumu juga sekolah, sekarang memang jadi apa?”

Sharry Angel Getigan, Tahanan Sta Luisa. Foto: Our Better World
info gambar

Angel tidak membiarkan hal tersebut menghantuinya. Keteguhan hatinya mendorong dirinya terus berprestasi di sekolah hingga suatu saat kesempatan hadir di hadapannya untuk kehidupan yang jauh lebih baik.

Suatu hari, salah seorang teman mengajaknya ke pertemuan untuk anak-anak jalanan. Ia bertemu dengan anak-anak jalanan yang akhirnya menjadi sukses.

“Sebagian besar datang dari rumah singgah. Saya meminta salah seorang dari mereka untuk membawa saya ke rumah singgah. Mereka mengajak saya ke Tahanan Sta Luisa,” kata Angel pada Our Better World, program kisah inspiratif dari Singapore International Foundation.

Didirikan pada tahun 1999, Tahanan (berarti “rumah” dalam bahasa Tagalog) merupakan pusat intervensi bagi anak-anak perempuan jalanan, yang rentan terhadap pelecehan dan eksploitasi, seperti perdagangan manusia.

Tahanan Sta Luisa telah mendukung 560 anak per Juli 2018.

Pindah dari jalanan ke kamar yang sangat nyaman sempat membuat Angel gelisah. Di hari pertamanya di rumah singgah, Angel tidak bisa memejamkan mata, “karena tempat tidurku terlalu empuk,
info gambar

“Tahanan Sta Luisa membekali anak-anak perempuan dengan keterampilan sehingga ketika mereka kembali ke masyarakat, mereka memiliki keterampilan untuk hidup di dunia nyata,” kata Nellen dela Fuente, Officer-in-Charge di Tahanan Sta. Luisa.

Ia menambahkan dengan berkaca-kaca,”Kami berharap mereka dapat membela diri dari pelecehan dan tidak pernah kembali ke jalanan.”

Pindah dari jalanan ke kamar yang sangat nyaman sempat membuat Angel gelisah. Di hari pertamanya di rumah singgah, Angel tidak bisa memejamkan mata, “karena tempat tidurku terlalu empuk.”

“Ada kipas angin, ada selimut, ada bantal, ada pintu,” ujar Angel. “Saya sangat bahagia.”

Di bawah bimbingan Tahanan Sta Luisa, Angel bahkan dapat berkuliah. Kini ia berkuliah di University of Philippines, dengan beasiswa dari Tahanan. Ia bercita-cita menjadi guru.

“Saya ingin menginspirasi siswa-siswa di masa depan bahwa, ‘Jika guru saya dulu anak jalanan dan kini sukses, saya juga dapat mencapai cita-cita saya.’”

A story by Our Better World – telling stories of good to inspire action

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Indah Gilang Pusparani lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Indah Gilang Pusparani.

Terima kasih telah membaca sampai di sini