Ada Pemain Indonesia di Deretan 10 Pemain Termahal Asia Tenggara

Ada Pemain Indonesia di Deretan 10 Pemain Termahal Asia Tenggara
info gambar utama

Dalam daftar terbaru pemain Asia Tenggara termahal rilisan FOX Sports, tercantum nama seorang pemain Indonesia. Dia adalah Stefano Lilipaly, gelandang serang timnas Indonesia yang bermain di klub Bali United.

Lilipaly berada satu list dengan pemain-pemain ternama Asia Tenggara yang merantau ke liga top Asia seperti Theerathon Bunmathan, Teerasil Dangda, dan yang berkarier di Eropa seperti Kawin Thamsatchanan dan Neil Etheridge.

Daftar ini dibuat FOX Sports Asia berdasarkan valuasi pemain yang tertera di Transfermarkt. Berikut daftar lengkapnya.

10. Stefano Lilipaly (Indonesia)

Dengan harga pasar senilai 405 ribu paun (sekitar Rp 7,8 miliar), menempatkan gelandang serang Bali United ini di peringkat 10. Dengan demikian, juga menjadikan Lilipaly sebagai pemain lokal termahal di Liga Indonesia saat ini.

Javier Patino | Foto: FOX Sports Asia
info gambar

9. Javier Patino (Filipina)

Namanya sempat mlambung saat berkarier di Liga Super Cina bernama Henan Jiaye pada 2015, yang membuat valuasinya melonjak sampai 885 ribu paun. Namun sejak tahun 2016 nilai pasarnya turun, dan kini sang penyerang Ratchaburi Mitr Phol yang dipinjamkan dari Buriram United, harganya ditaksir sebesar 450 ribu paun.

Kawin Thamsatchanan | Foto: Football Tribe Asia
info gambar

8. Kawin Thamsatchanan (Thailand)

Umur yang beranjak menuju kepala tiga membuat nilai pasarnya turun perlahan. Setelah sempat menyentuh angka 720 ribu paun, kini valuasi kiper timnas Thailand yang bermain di Liga Belgia itu turun ke angka 495 ribu paun. Tersingkirnya Kawin dari posisi kiper inti Changsuek (julukan timnas Thailand) oleh Siwarak Tedsungnoen juga berperan besar dalam turunnya nilai pasar Kawin.

BACA JUGA: Marselino Ferdinan, Gelandang Subur Timnas U-16 Indonesia

Daisuke Sato | Foto: FOX Sports Asia
info gambar

7. Daisuke Sato (Filipina)

Salah satu bek sayap Asia Tenggara termahal saat ini. Maklum, dengan pengalaman bermain di Eropa, membuat harga pasar Daisuke Sato melesat di kumpulan pemain lokal, usai dinaturalisasi Filipina dan direkrut Muangthong United. Nilai pasarnya bulan ini 495 ribu paun.

Thitipan Puangchan | Foto: FOX Sports Asia
info gambar

6. Thitipan Puangchan (Thailand)

Sejak hijrah ke Liga Jepang untuk memperkuat Oita Trinita, valuasi gelandang timnas Thailand ini meningkat pesat. Dari 360 ribu paun tahun lalu, bertambah jadi 540 ribu saat ini.

Theerathon Bunmathan | Foto: Transfermarkt
info gambar

5. Theerathon Bumnathan (Thailand)

Daisuke Sato bukan bek sayap lokal termahal di Asia Tenggara, karena ada yang jauh lebih mahal. Theerathon Bunmathan yang terkenal dengan eksekusi bola matinya, memiliki nilai pasar 720 ribu paun. Performa apiknya bersama Yokohama F. Marinos di Liga Jepang berandil besar di valuasi tersebut.

Natxo Insa | Foto: officialjohor
info gambar

4. Natxo Insa (Malaysia)

Saudara sekandung Kiko Insa ini adalah pemain lokal termahal di Liga Super Malaysia. Nilai pasarnya mencapai 720 ribu paun, mengingat dirinya pernah bermain di LaLiga bersama Levante. Menariknya, Natxo Insa dikontrak Johor Darul Ta'zim (JDT) tak sampai separuh nilai pasarnya, hanya sekitar 350 ribu paun.

BACA JUGA: Dua Pemain Indonesia Tampil di PES 2020

Teerasil Dangda | Foto: Official page timnas Thailand
info gambar

3. Teerasil Dangda (Thailand)

Sang mimpi buruk timnas Indonesia menjadi penyerang lokal termahal di Asia Tenggara. Walau sudah berusia 31 tahun tapi ketajaman Dangda masih terjaga baik di timnas Thailand maupun Sanfrecce Hiroshima. Nilai pasarnya kini berkisar 810 ribu paun. Tapi, itu bukan angka tertingginya. Valuasi Dangda pernah menyentuh 900 ribu paun saat bermain di LaLiga bersama UD Almeria.

Chanathip Songkrasin | Foto: Transfermarkt
info gambar

2. Chanathip Songkrasin (Thailand)

Messi Jay memang bukan kaleng-kaleng. Walau posturnya kecil, tapi daya magisnya di lapangan begitu besar. Musim ini Chanathip mencatatkan 4 gol dan 7 asis dari 22 penampilan untuk Consadole Sapporo, menjadikan harga pasarnya mencapai 2 juta paun. Dan, usianya baru 26 tahun.

Neil Etheridge | Foto: Premier League
info gambar

1. Neil Etheridge (Filipina)

Inilah pemain Asia Tenggara termahal saat ini, yang uniknya, berposisi kiper. Sebuah posisi yang kerap dipandang remeh dan jarang ada kiper di luar liga top Eropa yang dihargai begitu tinggi. Tapi, Neil Etheride beda. Walau musim ini kembali ke Divisi Championship bersama Cardiff City, namun nilai pasarnya justru melonjak. Dari 3,15 juta paun musim lalu menjadi 7,2 juta paun sekarang. Apakah ada tim Liga Primer Inggris yang berminat?

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini