Ragam Festival Musik Indonesia

Ragam Festival Musik Indonesia
info gambar utama

Festival musik merupakan salah satu hiburan masyarakat urban saat ini. Selain menjadi sarana meninggalakan penat atas rutinitas sehari-hari, festival menawarkan beragam pengalaman yang diolah dalam pertunjukan seni dan musik. Maraknya festival musik di Indonesia menjadi daya tarik masyarakat mulai dari tua hingga muda.

Dengan tema acara yang berbeda-beda, setiap festival music memiliki keunikan dan pasar tersendiri untuk para pengunjungnya. Dengan lokasi yang berbeda-beda dari yang berlokasi indoor seperti hall gedung dan studio, hingga outdoor seperti di hutan, gunung, dan laut semua disajikan promotor dalam bentuk festival di Indonesia.

Kemeriahan festival ini di rangkum dalam rekomendasi festival yang menarik untuk kalian kunjungi:

  1. Hammersonic Music Festival

Hammersonic Music Festival

Foto: Hammersonic 2018 | Sumber: instagram.com/hammersonicfest

Festival musik metal skala internasional ini merupakan festival pertama dan terbesar di Indonesia dan se Asia Tenggara. Menghadirkan sajian musik-musik kencang nan cadas, hammersonic merupakan salah satu festival yang perlu kalian kunjungi, terutama untuk penggemar musik dengan distorsi kencang dan bergemuruh.

Dengan panggung metal terbesar dengan panjang 70 meter, festival ini turut menghadirkan penampilan band kelas internasional seperti Megadeth, Ihsahn, dan In Flames yang tahun lalu merupakan headline festival metal internasional Wacken Open Air.

  1. Syncronize Festival

Syncronize Fest 2019

Foto: Syncronize Fest 2019 | Sumber: instagram.com/synchronizefest

Festival yang diadakan di Jakarta ini merupakan festival music multi-genre tahunan berskala nasional, yang mengundang pengunjung untuk merayakan keberagaman jenis music indonesia dalam suguhan tampilan band terbaik yang datang dari dekade 70-an, 80-an, 90-an, hingga 2000-an.

Didirikan pada tahun 2000 syncronize sudah malang melintang menyajikan sajian festival yang menarik pengunjung untuk merayakan musik Indonesia. Mulai dari genre pop, R&B, rock & roll, blues, folk, jazz, punk, heavy metal, hiphop, reggae, ska, atau sub-genre hardcore, metalcore, death metal, grindcore, industrial rock, new wave, indie pop, alternative rock/grunge, bossa nova, komedi bahkan hingga dangdut pun akan ikut ditampilkan di pergelaran ini

Selain menyajikan pertunjukan musik, Syncronize Fest juga menyuguhkan berbagai pengalaman lain bagi pengunjung, di antaranya adalah Art & Merch Market, Outdoor Cinema, Karaoke, Record Fair dan Food & Beverages Festival.

  1. Jazz Gunung

Jazz Gunung 2019

Foto: Jazz Gunung 2019 | Sumber: mldspot.com

Jazz Gunung adalah pergelaran musik bertaraf internasional yang menampilkan komposisi jazz bernuansa etnik, digelar setiap tahun di daerah pegunungan dan merupakan salah satu pionir berkembangnya festival musik yang dilaksanakan di alam terbuka di Indonesia.

Para musisi baik nasional maupun internasional, tampil di amfiteater yang beratap langit dan berlatar belakang alam yang indah. Perpaduan harmonis antara musik, alam pegunungan, dan manusia menciptakan indahnya jazz dan merdunya gunung.

Bertemakan jazz dan dibalut dengan nuansa alam Jazz Gunung membagi acaranya dalam dua lokasi yang berbeda yaitu; Jazz Gunung Bromo dan Jazz Gunung Ijen.

Jazz Gunung Ijen 2019 menawarkan pertunjukan musik yang intim dan sensasi unik kepada pecinta jazz dengan berada sangat dekat dengan musisi yang tampil tepat di hadapan mereka. Pemandangan volkano Ijen yang menawan ditambah dengan keindahan empat gunung sekaligus: Merapi, Raung, Ranti, dan Suket akan menambah nuansa magis menonton konser musik di alam terbuka.

  1. Soundrenaline Festival

Soundrenaline Fest 2019

Foto: Soundrenaline Fest 2019 | Sumber: whiteboardjournal.com

Festival musik yang sudah berlangsung sepanjang 17 tahun ini merupakan salah satu festival terbesar di Asia Tenggara. Diadakan di Bali dan melibatkan 60 musisi dari berbagai genre serta 17 kolaborator dari berbagai bidang seni turut disajikan penyelenggara dalam Soundrenaline tahun 2019.

Bertemakan kolaborasi festival ini menyajikan penampilan musisi lokal yang dari daerah diadakannya, Bali. Seperti adanya penampilan tentang kisah Kalatattawa dalam wujud teatrikal pewayangan Bali.

Soundrenaline dijanjikan akan semakin berwarna dengan keterlibatan para talenta progresif yang membawa karya-karya unik dan kolaboratif. Kolaborasi tidak hanya dihadirkan oleh sesama kreator/musisi, namun antara kreator/musisi dan pengunjung.

Berbagai program mulai dari workshop, marketplace, live cooking demo dari musisi, hingga rap battle, diharapkan dapat memberikan pengalaman festival yang berkesan dan tak terlupakan bagi setiap pengunjung yang hadir.

  1. Bali Blues Festival

Bali Blues Festival

Foto: Bali Blues Festival | Sumber: Bali Blues Festival

Berkolaborasi dengan ITDC (Indonesia Tourism Development Corporation) festival ini menghadirkan artis lokal dan manca negara. Festival musik blues tahunan yang satu ini diadakan di kawasan pariwisata Nusa Dua, Bali, tak jauh dari pantai.

Nama-nama top seperti Gugun Blues Shelter, Balawan, Indra Lesmana, Achmad Albar, Dewa Budjana, Mates, Krakatau serta beberapa artis mancanegara sempat pula menjajal panggung festival ini.

Dengan adanya festival ini dapat mendobrak geliat industri musik blues di Indonesia untuk semakin berkembang dalam berkarya, serta turut menghibur penikmat blues tanah air.

Sumber: tirto.id, pesona.travel

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini