Ada Radio di Antara Pahlawan Kemerdekaan. Siapa Saja?

Ada Radio di Antara Pahlawan Kemerdekaan. Siapa Saja?
info gambar utama

Seorang pahlawan ternyata tidak hanya mereka yang turun di medan peperangan saja kawan, beberapa tokoh ada yang bergerak diluar medan perang. Salah satunya melalui siaran radio. Siapa saja? Berikut ada beberapa tokoh pahlawan yang ikut membantu kemerdekaan Indonesia melalui Radio!

Bung Tomo

Sumber: Kumparan.com
info gambar

Siapa yang tak kenal dengan pahlawan yang satu ini? Sutomo, atau sering disebut dengan Bung Tomo menjadi salah satu tokoh yang berpengaruh ketika pertempuran 10 November. Beliau sadar bahwa siaran radio sangat strategis untuk mengajak dan menyemangati arek-arek Suroboyo untuk bangkit melawan tentara sekutu untuk mempertahankan Kemerdekaan Indonesia.

Selain itu, Bung Tomo pernah menjadi seorang jurnalis, ia bergabung dengan kelompok-kelompok politik dan sosial.

Jusuf Ronodipuro

Sumber : cosmopolitanfm
info gambar

Lahir di Salatiga, Nama Jusuf Ronodipuro pasti masih asing di telinga kita. Beliau ternyata berjasa dalam menyebarkan berita proklamasi kemerdekaan Indonesia. Saat itu, beliau bekerja sebagai reporter di radio Hoso Kyoku yang berlokasi di Menteng, Jakarta. Beliau juga menjadi salah satu pendiri dari Radio Republik Indonesia pada tanggal 11 September 1945, yang berdiri sampai sekarang, dan kemudian hari jadinya diperingati setiap tanggal 11 September.


Abdul Rahman Saleh

Sumber : bombastis
info gambar

Lahir di Jakarta, Abdul Rahman Saleh adalah tokoh Radio Republik Indonesia. Dahulu, beliau memimpin perkumpulan VORO (Vereniging voor Oosterse Radio Omroep), sebuah perkumpulan dalam bidang radio. Maka sesudah kemerdekaan diproklamasikan, ia menyiarkan Siaran Radio Indonesia Merdeka, yang berisi tentang berita-berita mengenai Indonesia terutama tentang proklamasi Indonesia dapat disiarkan hingga ke luar negeri.

--

Diambil dari berbagai sumber

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini