Politieke Inlichtingen Dienst (PID) ialah Dinas Intelijen Politik yang dibentuk pemerintahan kolonial Hindia Belanda pada Mei 1916.
Tujuan dibentuknya PID, untuk mengantisipasi ancaman dari luar dan dalam Hindia Belanda, termasuk pergerakan-pergerakan yang dilakukan bumiputera salah satunya lewat Sarekat Islam.
Namun, karena menilai ancaman pada pemerintahan kolonial berkurang, PID membubarkan diri pada 2 April 1919.
Sayangnya perkiraan itu meleset karena perlawanan bumiputera mulai muncul di beberapa daerah-daerah di Pulau Jawa.
Melihat itu, PID hidup lagi dengan nama Algemenee Recherche Dienst (ARD) yang berarti Dinas Penyelidikan Umum.
Referensi: Allan Akbar, "Memata-Matai Kaum Pergerakan, Dinas Intelijen Politik Hindia Belanda 1916-1934"
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News