Sejarah Hari Ini (14 April 1973) - Majalah Bobo Terbit

Sejarah Hari Ini (14 April 1973) - Majalah Bobo Terbit
info gambar utama

Majalah mingguan populer dengan target anak-anak, Bobo, resmi terbit di Indonesia pada 14 April 1973.

Sosok di balik terbitnya majalah tersebut ialah pendiri Harian Kompas, PK Ojong dan Jakob Oetama.

Sebelumnya terbit dalam bentuk majalah, Bobo adalah rubrik anak-anak yang terdiri dari 16 halaman yang mengisi Harian Kompas.

Halaman Bobo diadaptasi langsung dari majalah terbitan Belanda berjudul sama yang sudah terbit sejak 1968.

Nama Bobo diambil dari maskotnya yang mengisi kolom komik di majalah tersebut, yaitu Bobo yang merupakan kelinci berusia sembilan tahun berwarna biru.

Majalah Bobo adalah majalah anak-anak pertama yang berwarna di Indonesia.

Sebagian isinya berasal dari bahan-bahan di Majalah Bobo versi Belanda yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, sebagiannya lagi meneruskan rubrik dari halaman anak-anak Kompas.

Adi Subrata dan Tineke Latumetenlah yang pertama-tama mengasuh majalah anak-anak ini.

Majalah bobo edisi perdana dibanderol dengan harga spesial yakni Rp 20 saja.

Mengikuti perkembangan inflasi, harga Bobo terus naik, mulai menjadi Rp 65 (1975), Rp 1500 (1990-an), sampai kini menjadi Rp 15.000.

Selain memberikan edukasi bagi anak-anak, Majalah Bobo juga menyajikan hiburan dengan beberapa kumpulan komik yang ikonis dan digemari pembacanya.

Selain Cergam Bobo, yang paling sering dikenal oleh pembaca ialah Cerita dari Negeri Dongeng, Bona Gajah Kecil Berbelalai Panjang, dan Paman Kikuk, Husin dan Asta.


Referensi: Bobo.nl | Bobo.grid.id | Blink.nl

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini