Kawan GNFI, salah satu ponsel yang cukup populer bagi pengguna ponsel Tanah Air adalah Xiaomi. Nah, untuk memenuhi kebutuhan para pengguna soal performa ponsel, jenama yang telah membangun pabrik di Batam, Kepulauan Riau ini telah memasarkan ponsel premium secara resmi.
Xiaomi Mi Note 10 Pro namanya, resminya dijual pada Januari 2020. Kebetulan, Xiaomi mengirimkan ponsel berbanderol Rp 6,9 juta ini ke meja redaksi GNFI.
Lantas, apa istimewanya ponsel ini ketimbang ponsel-ponsel lain? Berikut penjabarannya.
Kemasan
Secara fisik, Mi Note 10 Pro dikemas secara premium, dengan kotak hitam dof yang terkesan solid dan mewah. Tak lupa stiker penegasan ''Kami buatan Indonesia'' tertempel di bagian kiri atas.
Dalam situs P3DN Kementerian Perindustrian (Kemenperin), perangkat ini tercatat memiliki TKDN sebesar 37,85 persen.
Kemudian pada bagian belakang kemasan, terdapat keterangan spesifikasi ponsel, barcode produk, IMEI, dan tentunya kode produksi.
Secara umum, di dalam kemasan kami menemui ponsel, buku panduan, pelindung bodi ponsel (jelly case), kabel data type-C, dan adapter charger 30 watt.
Tampilan Ponsel
Kesan mewah langsung terlihat ketika menggenggam Mi Note 10 Pro. Bodinya solid dengan bobot yang di atas kertas tertulis 208 gram. Lumayan berat, belum lagi ketika dipasangkan jelly case.
Pada sisi-sisi ponsel yang berbahan dasar aluminium, terdapat mikrofon—pada bagian atas dan bawah, tombol volume (+/-), tombol power, slot SIM card ganda, speaker, jack audio 3,5 mm, dan slot lubang pengecasan type-C.
Secara umum, fisik ponsel cukup mengakomodasi segala kebutuhan akses, bahkan boleh dibilang cukup lengkap.
Layar
Sementara pada bagian depan, membentang layar HDR10 seluas 6,47 inci yang melengkung (edge) pada sisi kiri dan kanan. Ada ornamen kamera swafoto (selfie) di bagian tengah atas layar.
Panel layar berteknologi Amoled itu diklaim dipasangkan pelapis anti baret gorilla glass generasi ke-5.
Terakhir pada bagian belakang, kami mendapati penta-kamera yang membujur dari atas hingga tengah ponsel pada bagian kiri. Kamera-kamera ini dilengkapi dengan lampu LED ganda. Bagian belakang ponsel juga dibekali pelapis anti gores gorilla glass 5.
Software dan Hardware
Mi Note 10 Pro telah dibekali perangkat lunak (software) dengan menggunakan user interface MIUI 11.0.3 yang mendukung sistem operasi (OS) Android 9 Pie.
Xiaomi pun berjanji akan melakukan update OS menuju Android 10. Android 10 diklaim akan membuat performa ponsel menjadi lebih baik, terkait sound amplifier, gestur sistem navigasi, dukungan sinyal 5G, dan tentunya perbaikan pada software sensor kamera.
Terkait perangkat keras (hardware), Mi Note 10 Pro mendapat dukungan prosesor atau system of chipset (SoC) Qualcomm SDM730 Snapdragon 730G—8 nanometer (8 nm).
Sedangkan CPU-nya menggunakan Kryo 470 silver octa-core 2x2,2 GHz. Untuk urusan grafik (GPU), dipercayakan pada Adreno 618.
Bekal lainnya, ponsel ini ditanam memori sistem RAM 8 gb, dan memori internal (ROM) untuk penyimpanan foto, video, dll, sebesar 256 gb.
Kamera dan Video
Dengan sematan enam kamera—satu di depan dan 5 di belakang, tentunya masing-masing kamera memiliki fungsi khusus, yakni;
- Lensa 108 megapiksel sudut lebar (wide),
- Lensa 12 megapiksel telefoto 2x zoom optik,
- Lensa 5 megapiksel telefoto 5x zoom optik,
- Lensa 20 megapiksel ultra lebar (ultrawide),
- Lensa 2 megapiksel untuk pemotretan objek dekat (makro), dan
- Lensa selfie 32 megapiksel sudut lebar (wide).
Beberapa lensa tadi juga dilengkapi dengan sensor laser dan stabilisasi objek (OIS/optic image stabilization).
Sementara pada sektor video, lensa-lensa tadi mampu berjalan di 2.160 piksel pada pergerakan 30 frame per detik (fps), 1.080 piksel pada 240 fps, dan 720 piksel pada 960 fps. Sedangkan untuk kamera selfie, videonya mampu berjalan di 1.080 piksel pada 30 fps.
Fitur Lain
Sebagai ponsel kekinian, tentunya Mi Note 10 Pro juga dibekali fitur NFC, infra merah (AR blaster), bluetooth, radio, sensor sidik jadi di balik layar (in-display fingerprint), dan tentunya baterai jumbo berukuran 5.260 mAh.
Nah, itulah kesan pertama kami saat melihat, menggenggam, dan merasakan ponsel ini.
Buat kawan GNFI yang penasaran dengan hasil foto dan video serta performanya secara utuh, nantikan review dari kami pada kesempatan lain.
Seberapa Populer Mi Note 10 Pro?
Soal respons masyarakat terkait ponsel ini, kami coba mengukur melalui beberapa platform untuk melihat seberapa kuat produk ini memikat publik.
Dari grafik di atas tergambar bahwa semenjak diluncurkan secara resmi pada Januari 2020, justru masyarakat yang penasaran dan memantau produk ini, baik melalui pemberitaan, maupun platform media sosial, meningkat sejak pertengahan Maret 2020.
Ada jeda yang cukup panjang, sekira satu setengah bulan. Bisa jadi ini karena wabah Covid-19 yang menguras konsentrasi dan memengaruhi pendapatan ekonomi masyarakat secara umum.
Hingga pertengahan April 2020, rasa penasaran publik terkait produk ponsel ini meningkat cukup signifikan.
Grafik selanjutnya menggambarkan bahwa kata kunci Mi Note 10 Pro cukup populer, terutama pada periode April 2020. Begitu pula soal sentimen produk, atau tanggapan positif terkait produk ini.
Secara umum, Mi Note 10 Pro mendapatkan eksposur yang cukup tinggi di kalangan blogger sebesar 45,3 persen. Media sosial Twitter juga berperan mendongkrak kepopuleran nama Mi Note 10 Pro dengan kontribusi sebesar 16 persen.
Terakhir, meski review ponsel melalui kanal YouTube kian digemari, nyatanya video terkait produk ini hanya mendulang peran 3,8 persen.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
